Pelatih Pramuka se Indonesia akan Berkemah di Malang
Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka akan menggelar Karang Pamitran Nasional, pertemuan pembina dan pelatih Pramuka se-Indonesia di Desa Lebakharjo, Malang Jawa Timur pada 14 Agustus 2018 mendatang.
"Kami mengundang Wapres Jusuf Kalla," kata Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault, dalam keterangan pers yang diterima ngopibareng.id, Sabtu 28 Juli 2018.
Kegiatan Karang Pamitran Nasional berlangsung dari tanggal 13 sampai 19 Agustus 2018. Karang Pamitran berasal dari kata Karang yang berarti tempat dan Pamitran yang berarti kebersamaan.
Karang Pamitran adalah tempat berkumpulnya para pembina dan pelatih Pramuka untuk bersama-sama, bersaudara, peduli pada lingkungan, saling tukar pikir, inovasi cara membina dan melatih dalam satu kegiatan besar.
Karang Pamitran Nasional 2018 diikuti 9.234 peserta utusan dari 514 Kwartir Cabang, 34 Kwartir Daerah seluruh Indonesia, Gugus Depan perwakilan Indonesia di luar negeri, serta undangan Pramuka luar negeri. Mereka adalah para pembina Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega, Pamong Satuan Karya, Pembina Pramuka Berkebutuhan Khusus, pelatih pembina Pramuka, Kapusdiklatcab dan Kapusdiklatda se-Indonesia, serta mantan peserta PW ASPAC 1978 dan Comdeca 1993.
Karang Pamitran Nasional 2018 menggunakan sistem pemerintahan untuk mengelola seluruh kegiatannya. Layaknya dalam sebuah negara, dalam kegiatan ini ada presiden, gubernur, bupati, sampai lurah. Pusat pemerintahan dipimpin oleh Presiden Bhinneka Tunggal Ika yang dijabat oleh Kepala Pusdiklatnas Suyatno.
"Desa Lebakharjo pernah menjadi tuan rumah penyelenggaraan Perkemahan Wirakarya Asia Pasifik tahun 1978 dan World Community Development Camp 1993. Seluruh kegiatan kepramukaan yang diadakan di desa ini telah berdampak sangat positif bagi kehidupan masyarakat setempat sampai desa ini dijuluki Desa Pramuka," kata Suyatno. (man)