Pelatih Persebaya Tak Tahu Kapan Timnya Akan Kembali Berlatih
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso masih belum tahu kapan tim asuhannya akan berlatih kembali setelah vakum sejak masa pandemi Covid-19. Aji memperkirakan kemungkinan akan berlatih lagi antara September atau Oktober 2020, namun untuk lebih jelasnya ia masih menunggu keputusan resmi dari manajemen.
"Kami masih menunggu arahan dari manajemen untuk melakukan latihan lagi. Jadi sampai saat ini saya masih menunggu informasi dari manajemen," tuturnya saat ditemui di Aji Santoso International Football Academy (Asifa), Kota Malang, Sabtu 27 Juni 2020.
Aji menyampaikan dalam situasi pandemi Covid-19 seperti ini, menurutnya pihak manajemen juga tentu mempertimbangkan risiko yang akan dihadapi oleh Persebaya jika latihan kembali dilakukan.
"Jadi situasi saat ini juga sangat sulit. Apalagi Surabaya angka kasus Covid-19 masih tinggi. Itu yang menjadi perhatian," terang pria kelahiran Kepanjen, Malang, tersebut.
Aji mengatakan, untuk memulai latihan kembali, manajemen Persebaya juga harus melalui beberapa mekanisme perizinan, agar para pemain tidak terpapar Covid-19.
"Paling tidak jika kami ingin melakukan latihan kembali maka harus izin terlebih dahulu kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya maupun pihak terkait lainnya," ujarnya.
Ia juga meminta kepada federasi sepakbola Indonesia, jika kompetisi Liga 1 2020 akan digelar kembali, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengatur Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ketat.
"Memang harus diperketat protokol kesehatannya. Saya khawatir nanti ada pemain yang terkonfirmasi positif, karena di sepak bola tidak bisa menerapkan physical distancing," katanya.
Sejauh ini, Persebaya Surabaya berada di posisi ke-15 klasemen sementara, dari 18 tim yang berlaga di Liga 1 2020. Dengan mengoleksi 1 poin dari dua laga yang telah dilakoni tim berjulukan Bajul Ijo.
Meski berada di posisi lima terbawah, Aji mengatakan, target dari manajemen sendiri tidak berubah, yaitu juara Liga 1 2020. "Target dari awal sudah jelas, yaitu juara. Target masih tetap, tapi untuk ke depannya saya perlu komunikasi lagi dengan manajemen," tutupnya.