Pelatih Arema FC Joel Cornelli masih Penasaran Ingin Berlibur ke Pantai Malang Selatan
Pelatih Arema FC, Joel Cornelli masih penasaran ingin berlibur ke pantai Malang Selatan. Sudah empat bulan bekerja di Indonesia, namun pelatih asal Brasil itu sama sekali belum pernah menikmati waktu liburan di luar aktivitas melatihnya.
Joel datang ke Malang empat bulan lalu, tepatnya 25 Juni 2024. Ia diperkenalkan secara resmi sebagai pelatih kepala Arema FC. Selama itu pula, waktunya lebih banyak dihabiskan untuk memikirkan bagaimana cara membuat Arema FC lebih berprestasi.
Tak butuh waktu lama, awal Agustus 2024, pelatih berusia 57 tahun itu sukses mempersembahkan gelar juara Piala Presiden 2024. Gelar Piala Presiden keempat untuk Arema itu diraih setelah mengalahkan Borneo FC Samarinda lewat adu penalti di partai puncak yang digelar di Stadion Manahan, Solo.
Joel mengaku tak punya banyak waktu bersantai selepas final Piala Presiden 2024. Hanya selang seminggu, Liga 1 2024-2025 sudah dimulai, di mana Arema harus lebih intensif dalam menjalani sesi latihan yang dipimpinnya.
"Saya tidak punya banyak waktu, karena kita mulai persiapan untuk Piala Presiden, dengan game, game, dan game. Setelah juara, kita langsung bersiap untuk kompetisi yang hanya berselang sepekan saja," ujar Joel, Sabtu, 5 Oktober 2024.
Ketika ada jeda FIFA Matchday bulan September, Joel punya kesempatan berkunjung ke salah satu pantai, yakni Pantai Ngantep, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, 2 September 2024. Namun, itu bukan momen liburan, melainkan untuk memimpin sesi latihan fisik spesial untuk penggawa Arema FC.
"Sebenarnya saya dua kali ke pantai, satu lagi ke pantai di Pulau Bali (ketika Arema FC menjalani pemusatan latihan sebelum Piala Presiden 2024). Mungkin lain kalau jika ada waktu, saya akan mencoba berlibur ke pantai di Malang," imbuhnya.
Jika harus memilih berlibur ke pantai atau gunung, Joel jelas lebih memilih pantai. Tak ada alasan khusus, tapi memang sejak lama pelatih berlisensi CONMEBOL Pro itu jatuh cinta dengan deburan ombak yang berpadu dengan butiran pasir.
"Saya lebih suka ke pantai daripada ke gunung, karena saya memang suka pantai. Di Brasil ada banyak pantai," pungkasnya.
Advertisement