Pelantikan 219 PKD, Bawaslu Bondowoso Ingatkan Integritas

Ketua Bawaslu Bondowoso, Ahmad Bashori mengingatkan Pengawas Kelurahan Desa (PKD) untuk menjunjung tinggi integritas dan netralitas. Pegangan itu penting untuk menjalankan tugas mengawasi setiap tahapan Pemilu 2024 di desa dan kelurahan.

Peringatan ini ditegaskan Bashori saat melantik 219 PKD terpilih se-Bondowoso di Hotel Grand Padis, hari ini.

"Peran PKD sangat penting dalam mengawasi setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di kelurahan dan desa. Untuk itu, saya minta PKD memahami tugas dan kewenangan penuh tanggung jawab serta menjunjung tinggi integritas dan netralitas," tegasnya.

Bashori juga meminta 219 PKD dalam menjalankan tugas dan kewenangannya mengawasi setiap tahapan Pemilu 2024 sering berkoordinasi dengan Panwascam. Selain itu, menjalin komunikasi aktif dengan kepala desa.

"Untuk itu, saya minta PKD benar-benar memahami tugas dan kewenangan sesuai aturan yang sudah ditetapkan. Karena, PKD nantinya juga mengawasi PPS di kelurahan dan desa," ujarnya.

Bashori menjelaskan, sebanyak 219 PKD yang dilantik sesuai jumlah kelurahan dan desa di Bondowoso. Mereka terpilih dan dilantik melalui tahapan seleksi yang dilakukan Bawaslu Bondowoso.

"Sebanyak 219 PKD ini bertugas mengawasi setiap tahapan Pemilu 2024 di kelurahan dan desa masing-masing. Satu kelurahan atau desa diisi satu PKD," jelasnya.

Asisten 1 Pemkab Bondowoso, Mahfud Djunaedi mewakili Bupati Sakwa Arifin mengatakan, tugas 219 PKD sangat strategis di kelurahan dan desa. Karena itu, PKD harus memahami tugas, wewenang, dan tanggung jawab mengawasi setiap tahapan Pemilu 2024 di Kelurahan dan Desa.

"Kami berharap 219 PKD memiliki karakter, jati diri, berintegritas, dan netralitas sebagai pengawas Pemilu 2024 di kelurahan dan desa," kata Mahfud.

Pelantikan 219 PKD oleh lima Komisioner Bawaslu Bondowoso dihadiri Komisioner KPU, jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Usai pelantikan, 219 PKD menjalani pembekalan tugas dan kewenangan sebagai pengawas penyelenggara Pemilu 2024 di kelurahan dan desa.