Pelaku Bom Mapolrestabes Surabaya Satu Keluarga Asal Krukah
Pelaku pengeboman di Markas Polrestabes Surabaya merupakan satu keluarga (KK) yang berjumlah 5 orang dengan kepala rumah tangga bernama TM. Pelaku ini berasal dari Surabaya tepatnya daerah Krukah, Kecamatan Gubeng.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam konferensi pernya, Senin, 14 Mei 2018 di Mapolda Jatim mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri yang ada di Mapolrestabes Surabaya adalah satu KK.
"Sama dengan pelaku pengeboman yang kemarin menmpa 3 gereja serta kejadian yang di Rusun Wonocolo, Sidoarjo. masing-masing pelaku ini adalah satu KK," kata Tito didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin.
Dalam serangan bom yang terjadi di Mapolrestabes itu pelaku, lanjut Tito, pelaku berjumlah lima orang dan yang meninggal 4 orang. "Pelaku ada 5 orang yang mengendarai dua sepeda motor. Empat tewas dan 1 anaknya yang dibonceng di tengah terlempar hingga saat ini masih menjalani perawatan di RS Bhayangkara," katanya.
Para pelaku ini, lanjut Tito merupakan saling berhubungan. "Mereka adalah satu jaringan yang diketuai Dita Supriyanto yang tewas di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jl Arjuna," katanya.
Namun demikian, Kapolri belum berani mengungkap jaringan dari TM. "Kita jangan dulu ungkap identitas pelaku di Polrestabes. Karena masih dalam proses pengembangan," katanya. (Hrs)