Pekerja Ekosistem Pendidikan Terlindungi BPJamsostek masih Rendah
Berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan, di Indonesia terdapat 2,5 juta tenaga kerja pada ekosistem pendidikan. Dari jumlah itu, baru sekitar 882 ribu atau sekitar 36 persen tenaga kerja di ekosistem pendidikan yang sudah terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Untuk mendorong tenaga kerja pada ekosistem pendidikan bergabung menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, pemerintah telah mengeluarkan Instruksi Presiden nomor 2 tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
Instruksi Presiden ini ditindaklanjuti dengan penerbitan Surat Edaran Kemendikbud Ristek Nomor 8 Tahun 2021 Tentang Peningkatan Kepatuhan dan Kepesertaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Pada Satuan Pendidikan Formal Dan Non Formal.
“Kami juga melakukan berbagai langkah dalam upaya untuk mengimplementasi kebijakan pemerintah ini di Banyuwangi,” jelas Kepala BPJS Ketenagakerjaan Banyuwangi Eneng Siti Hasanah, Kamis, 13 Januari 2022.
BPJS Ketenagakerjaan atau dikenal dengan BPJamsostek Banyuwangi sudah melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah dan Dinas terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Banyuwangi maupun Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Banyuwangi untuk mengajak para tenaga kerja di ekosistem pendidikan bergabung dengan BPJamsostek.
“Kami terus bangun komunikasi agar semua tenaga kerja pada ekosistem pendidikan terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan,” jelasnya.
Eneng menjelaskan, di tingkat pusat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) bersama BPJamsostek telah menggelar sosialisasi Implementasi Instruksi Presiden nomor 2 tahun 2021 dan Surat Edaran Kemendikbud Ristek Nomor 8 Tahun 2021 Tentang Peningkatan Kepatuhan dan Kepesertaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Pada Satuan Pendidikan Formal Dan Non Formal.
Kegiatan yang digelar secara hybrid tersebut dibuka Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek, Suharti dan Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Yohanes Baptista Satya Sananugraha.
“Kegiatan itu juga diikuti seluruh Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi, Kota/Kabupaten dan berbagai stakeholder lainnya,” jelasnya.
Advertisement