Peduli Kaum Tunanetra, Begini Kiat Kalangan Pengusaha Hotel
Tunanetra, termasuk di antara kaum lemah yang patut mendapat perhatian. Kalangan pengusaha pun berempati kepada kaum lemah. Itulah solidaritas sosial dan kepedulian terhadap nilai kemanusiaan.
"Dalam menjalankan suatu usaha, setiap keuntungan yang kita terima ada hak orang lain di dalamnya," tutur Yusak Anshori, Vice President Marketing Prime Plaza Hotels & Resort (PPHR) Surabaya, pada ngopibareng.id, Senin 15 Juli 2019.
Menurut Yusak Anshori, pihaknya berusaha untuk mengembalikan hak tersebut dalam bentuk kegiatan sosial secara bersama-sama," tuturnya.
Memang, kepedulian terhadap bangsa dapat ditunjukkan dalam pelbagai bidang. Prime Plaza Hotels & Resort (PPHR) selama ini telah menunjukkan kepedulian itu dengan menjalin kerja sama PrimeBiz Hotel dengan Yayasan Gerakan Orang Tua Asuh (GNOTA) dengan membuat PrimeBiza Care.
Kini, Prime Plaza Care bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Anak-Anak Buta (YPAB).
"Program ini merupakan sebuah paket harga kamar yang dijual kepada masyarakat dengan menyisihkan Rp 10 ribu setiap kamarnya untk disumbangkan ke YPAB, guna membantu operasional YPAB," tutur Yusak Anshori.
"Program ini telah diluncurkan di Sekolah YPAB di Jalan Gebang Putih Surabaya, pada 10 Juli 2019. Dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Yusak Anshori mewakili PPHR dan Prof Dr HR Soedarso Djojonegoro, AIF mewakili YPAB."
Program ini telah diluncurkan di Sekolah YPAB di Jalan Gebang Putih Surabaya, pada 10 Juli 2019. Dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Yusak Anshori mewakili PPHR dan Prof Dr HR Soedarso Djojonegoro, AIF mewakili YPAB.
"Dengan membeli paket ini berarti tamu dapat memenuhi kebutuhan menginapnya sekaligus memberikan kontribusi terhadap pendidikan anak-anak tunanetra," tuturnya.
Usai pendantanganan kerja saja, Prof Soedarso Djojonegoro menjelaskan, bantuan tersebut sangat meringankan kebutuhan operasional YPAB.
"Kami akan gunakan untuk meningkatkan pendidikan anak-anak tunanetra agar mereka dapat bertindak layaknya orang normal," kata Soedarso.
Selain itu, Prof Soedarso mengingatkan, sebenarnya anak-anak itu pun perlu diberi kesempatan untuk bekerja dan berkarya di tengah masyarakat.
"Kemampuan mereka juga tidak kalah dibandingkan dengan orang-orang norlak, termasuk kemampuan dalam teknologi," tuturnya.
Prime Plaza Hotels & Resort (PPHR) berdiri sejak 2003, dikenal dengan tagline "The Signature of Indonesian Hospitality". Terdiri dari 14 hotel di Pulau Sumatera, Jawa, Bali dan Lombok. Meliputi Prime Plaza Hotel Purwakarta, Prime Plaza Hotel Jogjakarta, Prime Plaza Hotel Kualanamu, Prime Plaza Hotel Sanur dan Prime Plaza Suites, Bali Dunasti resort, Menjangan Dynasti Resort, Amadea Resort & Villas, Gili Eco Villas.
Selain itu, ada PrimeBiz Kuta, PrimeBiz Tegal, PrimeBiz Karawang, dan PrimeBiz Cikareang dan PrimeBiz Surabaya.