Pedro Acosta Tambah Berat Badan Demi Tampil di MotoGP
Pedro Acosta menambah berat badan pada awal tahun ini, menandai awal dari persiapan menuju promosi ke MotoGP musim depan.
Pembalap bertalenta berusia 19 tahun, yang saat ini memimpin klasemen Moto2, sudah memastikan promosi ke MotoGP dengan tim Tech3 GASGAS.
Acosta memahami bahwa meningkatkan otot fisiknya adalah sebuah kebutuhan, dan dia memulai program latihan besar pada musim panas ini.
“Saya pikir, saya sudah berusaha keras di gym,” kata Acosta kepada DAZN via Crash.
“Itu bukanlah sesuatu yang saya sukai. Di Moto3 saya pergi ke gym, di Moto2 saya mengambil langkah tersebut karena saya cedera, dan saya memaksakan diri untuk pergi karena tidak ada cara lain untuk pemulihan.”
Acosta mengakui, tahun lalu dirinya sangat kurus. Bahkan saat ia menonton videonya saat balapan, dia terkejut karena terlihat betapa kecil tubuhnya di atas motor.
“Berat badan saya bertambah tujuh kilogram, berat saya melebihi tiga kilogram untuk pembalap Moto2.”
"Saya pikir selalu lebih baik menjadi sedikit kelebihan berat badan daripada kurang. Karena pada akhirnya (balapan) luar negeri datang, yang terkadang memaksa saya tidak makan makanan yang sama, Anda tidak berlatih dengan cara yang sama.”
Acosta mengakui, ia bukan orang yang bisa makan banyak. Bahkan pada tahun lalu, banyak mekanik yang memaksanya makan karena porsi makan Acosta sangat sedikit.
“Saya tidak bisa makan, jadi satu-satunya cara, dengan latihan dan semacamnya, kemudian makan. Tidak sampai muntah, tapi sangat dekat, sangat kenyang.”
“Semuanya agak sulit bagi saya. Makan lima kali sehari, memaksakan diri hingga batas makan, hingga tidak tahan lagi.”
Sekarang, berat badan Acosta lebih normal, setelah bertambah karena saat ini dia bisa makan apa yang dia inginkan.
“Menambah berat badan telah membantu saya tidak merasa kewalahan dan menjadi lebih tenang saat mengendarai motor. Latihan saya pada prinsipnya didasarkan pada mengendarai sepeda setiap hari.”