Pedagang Pasar Turi Boyongan, Pembongkaran Ditargetkan Seminggu
Kepala Satpol PP Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, sebanyak 1.400 personel diturunkan untuk membantu pedagang TPS Pasar Turi mengemasi barang-barangnya.
"Hari ini ada sekitar 1.400 petugas gabungan dari Polisi, TNI, termasuk dari pemkot. Selain itu, kami siapkan ada 6 bego besar, truk 20. Baik truk pengangkut barang miliknya Pasar Turi maupun relokasi pedagang," kata Eddy kepada wartawan di Pasar Turi, Senin, 21 Maret 2022.
Edy menargetkan, pembongkaran TPS Pasar Turi dapat diselesaikan dalam waktu satu minggu ke depan. Karena menurutnya, pengosongan dan pembongkaran juga memerlukan waktu.
"Kami harapkan satu minggu selesai. Tapi hari ini semua harus sudah pindah. Minimal pedagang sudah meninggalkan TPS semua. Hari ini sudah kosong semua," ungkapnya.
Ia pun berharap, dengan bantuan yang diberikan, TPS Pasar Turi bisa segera dikosongkan. Kecuali pembongkaran pilar-pilar yang membutuhkan waktu.
Saat ditanya mengenai respon pedagang, Edy mengatakan, respon sangat beragam. Sebab, ada beberapa kendala kenapa para pedagang belum berpindah ke Pasar Turi Baru.
"Ada beberapa pedagang yang belum terima kunci, hal itu pun kami komunikasikan dengan pihak pengelola. Sudah bisa diselesaikan, pedagang bisa ambil kunci dengan menyertakan bukti dan data lainnya," ujarnya.'
Menurutnya, tak ada penolakan dari para pedagang. Para pedagang justru legowo dan bergotong royong memindahkan barangnya. "Kami sudah komunikasikan dengan para pedagang sampai jam 10 malam kemarin. Semuanya sepakat hari ini pindah. Semoga tidak ada penolakan," tandasnya.
Eddy menambahkan, setelah TPS Pasar Turi dibongkar, lokasi tersebut akan dijadikan jalan raya.
Dari pantauan Ngopibareng.id di TPS Pasar Turi, sejak pagi para pedagang sibuk memasukkan barang dagangannya ke karung-karung besar untuk dipindahkan. Beberapa stan di TPS Pasar Turi juga sudah terlihat kosong.