Pecalang Desa Adat Bali Menyambut Baik Kegiatan Banser dan Pagar Nusa
Pecalang Desa Adat menyambut baik kehadiran Banser di Bali. Selama ini, pecalang dan Banser, terutama Ansor, sudah kerap membangun komunikasi yang intensif. Selain melaksanakan pengamanan, Banser dan pecalang juga membagi makanan ke warga sekitar.
"Karena itu dengan kehadiran rekan-rekan untuk kegiatan bersih-bersih dan membagikan makanan ini sangat kami dukung," ujar Pembina Pecalang Desa Adat Kesiman, I Wayan Sudana di Bali, Sabtu 24 Agustus 2024.
Sebanyak 15.000 kader Banser dan Pagar Nusa melaksanakan Apel Kesetiaan PBNU, Jumat 23 Agustus 2024. Pelaksanaan apel berjalan dilaksanakan tertib di Taman Festival Bali.
Mereka menggandeng masyarakat adat dan pecalang untuk memberikan bantuan pengamanan selama proses pelaksanaan Apel.
“Desa adat sangat menerima kehadiran kita, menyambut kita dengan hangat. Pecalang juga mensuport kegiatan kita, mengamankan kegiatan kita,” tutur Ketua Pimpinan Wilayah Ansor Bali Sahabat, Tommy Reza Kurniawan di Bali.
Menurut Tommy, jalinan komunikasi antara Ansor Banser dan masyarakat serta pecalang sudah terbangun dengan baik sejak dahulu. Beragam kegiatan bahkan dilakukan dengan melakukan sinergi, sehingga keduanya tidak pernah melakukan kegiatan yang bersifat merugikan masyarakat.
“Memang kita ini sudah harmonis sejak lama, malah kegiatan kita sering bersinergi dengan masyarakat lokal,” imbuhnya.
Kedua pihak, antara Pecalang dan Banser, juga melakukan bersih-bersih di sekitar lokasi kegiatan. Aksi bersih-bersih ini dilakukan agar sebelum dan sesudah acara lingkungan tetap terjaga.
“Sebagai wujud kebersamaan menjaga lingkungan di sekitar tempat lokasi kegiatan. Ini kami ingin menunjukkan, bahwa Banser tetap memperhatikan lingkungan agar tetap bersih sebelum dan sesudah acara,” imbuhnya.