PDP Covid-19 Meninggal di Pasuruan Karena Pneumonia dan HIV
Kembali, 1 PDP (pasien dalam pengawasan) Covid-19 yang dirawat di RSUD Bangil, meninggal. Pasien ini laki-laki, 52 tahun, warga Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan.
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, warga Pohjentrek ini berstatus PDP Covid-19 per tanggal 23 Mei 2020. Tepatnya setelah dilarikan ke RSUD Bangil dengan keluhan sesak nafas. Setelah diperiksa, pasien mengalami pneumonia dan HIV.
"Ketika dirapid, hasilnya negatif. Tapi dari gambaran klinis dan foto rontgen, ada infeksi virus plus HIV," kata Anang.
Setelah dirawat selama kurang lebih satu minggu, kondisi pasien ini semakin memburuk, hingga akhirnya meninggal dunia.
"Yang bersangkutan hidup sendirian di Warungdowo. Dan alhamdulillah, keluarga dan warga sekitar juga membantu pemakaman hingga selesai," katanya.
Total jumlah PDP Covid-19 di Kabupaten Pasuruan yang meninggal dunia sebanyak 24 orang. Sementara, untuk jumlah PDP Covid-19 bertambah 2 orang dari Kecamatan Gempol, sehingga total keseluruhan mencapai 137 orang.
Sedangkan jumlah PDP Covid-19 yang dinyatakan sembuh pada hari ini juga bertambah 2 orang.