PDIP Surabaya Usulkan 3 Kader Kandidat Ketua DPRD Surabaya
PDI Perjuangan (PDIP) usulkan 3 kadernya untuk menjadi ketua DPRD Surabaya. Ketiga kader itu Ketua PDIP Surabaya Adi Sutarwiyono, Sekretaris Baktiono, dan Wakil Ketua Dyah Katarina.
"Tiga nama itu sudah diserahkan ke DPP, sebelum penyelenggaraan Kongres ke-V di Bali," kata Sekretaris PDIP Surabaya Baktiono, Kamis 15 Agustus 2019.
Ditambahkan Baktiono, selain tiga nama, ada nama lain yang diusulkan ke DPP. Namun Baktiono mengaku tak mengetahui pasti.
"Ada di luar DPC. Namun saya nggak tahu ya sampai sekarang," ujar Baktiono.
Sementara Wakil Ketua DPC PDIP Bidang Perempuan dan Anak, Dyah Katarina usulan tiga nama itu sudah sesuai dengan keputusan rapat pengurus.
"Itu usulan dari rapat pengurus DPC," ujar Dyah kepada ngopibareng.id , Kamis 15 Agustus 2019.
Menurutnya, keputusan DPC menunjuknya menjadi calon Ketua DPRD Surabaya, semata-mata untuk memenuhi aturan kesetaraan gender.
"Secara mufakat, teman-teman mengusulkan namaku untuk melengkapi kesetaraan gender di DPRD," ujarnya.
Terkait peluang, kata Dyah, semua berpeluang. Namun, menurutnya Adi Sutarwiyono (Awi) lebih cocok untuk menjadi ketua DPRD Surabaya.
"Kandidat kuatnya sih Mas Adi hehehe. beliau lebih senior dan lebih banyak pengalaman," katanya.
Meski begitu, ia tak mau terlalu jauh mengomentari terkait kandidiat kuat calon ketua DPRD Surabaya, sebab keputusan penunjukan posisi ketua DPRD ada di tangan DPP PDIP.
Ketua DPC PDI-P Surabaya, Adi Sutarwiyono membenarkan dirinya diusulkan untuk meaju menjadi calon ketua DPRD Kota Surabaya dari PDIP.
"Itu menjadi domain kewenangan DPP PDI Perjuangan. Posisi kami hanya mengusulkan," katanya.