PDIP Lamongan Jaring 9 Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati
Dewan Pimpinan Cabang PDIP Lamongan memastikan telah menjaring nama tokoh-tokoh yang berniat untuk maju sebagai Bacabup dan Bacawabup Kabupaten Lamongan pada Pilkada 2020.
Proses penjaringan telah dilakukan PDIP secara terbuka dan untuk umum selama dua pekan, yaitu semenjak tanggal 4 September 2019.
Total ada 9 nama tokoh-tokoh potensial yang telah resmi mendaftar sebagai bakal calon ke DPC PDIP Lamongan. Rincian tokoh tersebut adalah 7 orang mendaftar sebagai Bacabup dan 2 orang sebagai Bacawabup.
Untuk Bacabup, PDIP mengantongi nama KH Bi’in Abdussalam (mantan Ketua PCNU Lamongan), Sholahuddin (asisten pribadi Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin), Sekda Lamongan Yuhronur Effendi, Wabub Kartika Hidayati, Suroto (mantan Sekjen GMNI Jatim), Suhandoyo (Politisi kader PDIP), serta Kaharudin (Ketua Partai Nasdem Lamongan).
Sementara dua orang yang mendaftar sebagai Bacawabup melalui PDIP yaitu Kolonel Sholeh (anggota TNI aktif), dan Sai’m yang masih menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Lamongan.
Nama-nama tersebut telah mengembalikan formulir pendaftaran yang diambil sebelumnya. Mereka secara resmi telah menjadi Bacabup dan Bacawabup dari PDI Perjuangan.
Ketua Panitia Penjaringan, Reso Supranoto mengatakan bahwa setelah proses penjaringan di tingkat DPC selesai, selanjutnya akan dilakukan proses validasi, sebelum seluruh berkas diserahkan ke DPP PDI Perjuangan Jawa Timur.
"Tahap penjaringan (tokoh) selesai, saat ini kami validasi dahulu, sebelum kemudian berkas pendaftaran kita kirim ke DPD. Lalu setelah itu akan dilanjutkan dengan fit and proper test oleh DPD partai. Nanti akan kami informasikan lebih lanjut tanggalnya," katanya, Selasa 17 September 2019.
Lebih lanjut, Reso Supranoto, yang juga menjabat Sekretaris DPC PDI Perjuangan Lamongan tersebut memastikan bahwa semua bakal calon akan diperlakukan sama, tidak dibeda-bedakan.
"Semuanya tidak ada perlakuan khusus, baik yang dari eksternal partai maupun yang dari internal partai. Semua kita perlakukan sama," ujarnya
Namun, ia menambahkan, meski proses penjaringan di DPC PDI Perjuangan Lamongan telah ditutup, tetapi jika masih ada yang ingin mencalonkan diri melalui kendaraan PDIP, mereka bisa mendaftar ke DPD atau ke DPP partai.
"Jika masih ada calon yang terlambat mendaftar ke DPC, bisa mendaftar ke DPD sampai tanggal 19 September 2019. Kalau belum juga daftar, bisa ke DPP sampai tanggal 23 September," katanya.