PDIP Jatim Pasang Target Menangkan 15 Pilkada di Jatim
Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur menargetkan bisa menang dalam 15 pemilihan kepala daerah (pilkada) di Jawa Timur pada pilkada serentak yang akan diselenggarakan pada 2020 nanti. Target ini dianggap realistis karena dalam pemilihan kepala daerah sebelumnya, DPD PDI Perjuangan bisa menang di 13 kabupaten dan kota di Jawa Timur.
"Kami optimis bisa memenangkan 15 dari 19 pilkada di tahun 2020," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini.
Keyakinan bisa menambah kemenangan pada Pilkada 2020, sebut Untari, didukung banyak faktor. Di antaranya adalah solidnya kepengurusan PDI Perjuangan di seluruh Jawa Timur.
Kesolidan pengurus ini, sebutnya, menentukan kemenangan hingga 50 persen. "Sampai saat ini, pengurus PDI Perjuangan di seluruh Jawa Timur, sangat solid," ujarnya.
Faktor lainnya yang dianggap turut berkontribusi dalam pemenangan pilkada serentak adalah makin banyak kader PDI Perjuangan yang menjadi anggota legislatif melalui Pemilu 2019 lalu. Tercatat ada 316 kader PDI Perjuangan yang menjadi anggota DPRD di kabupaten/kota se-Jatim.
"Itu belum anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim yang jumlahnya meningkat dari 19 menjadi 27 orang. Mereka sebagai bagian dari mesin utama partai dalam memenangkan kontestasi pemilu di daerahnya," jelas Untari.
Ihwal calon yang akan dijagokan untuk maju sebagai calon kepala daerah, Untari menyebut akan memprioritas kader sendiri. Meski tidak menutup kemungkinan juga akan memilih kandidat dari kalangan luar kader partai.
Namun, mencalonkan kader dari luar partai PDI Perjuangan, Sri Untari menyebut juga beresiko. Penyebabnya, berkaca dari pengalaman ternyata ada kepala daerah yang diusung oleh PDI Perjuangan, namun setelah terpilih kepala daerah tak pernah berkomunikasi dengan PDIP. Bahkan lebih parah malah 'berpaling' ke partai lain.