PDAM Surabaya Tambah Tekanan Air dengan Rumah Pompa
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya menambah tekanan air pada pelanggan di 6 Kecamatan kawasan Surabaya Utara dengan membangun rumah pompa Mbah Ratu.
Enam kecamatan yang dimaksud adalah Kecamatan Krembangan, Pabean Cantikan, Semampir, Kenjeran, Tambaksari, dan Bulak.
Rumah pompa yang dibangun pada Mei 2023 dan beroperasi Desember 2023 itu, memiliki kapasitas reservoir 1.800 meter kubik yang dilengkapi dengan 3 unit pompa dengan total kapasitas distribusi 900 liter perdetik untuk menambah tekanan distribusi air ke pelanggan.
Walikota Surabaya, Eri Cahyadi secara langsung hadir untuk meresmikan rumah pompa tersebut. Dalam paparannya Eri mengatakan target PDAM di tahun 2023 sudah tercapai, yaitu semua wilayah Surabaya sudah teraliri air PDAM semuanya.
Bahkan, di tahun 2023 lalu, PDAM juga sudah bisa mengukur tekanan air. “Jadi, alhamdulillah saat ini semua wilayah sudah teraliri air PDAM semuanya,” kata Walikota Eri seusai peresmian, Selasa, 30 Januari 2024.
Selanjutnya di tahun 2024, PDAM mengusung tagline air sehat untuk masyarakat, sehingga ketika ada air keruh, Wali Kota Eri meminta kepada seluruh warga Kota Surabaya untuk menyampaikan kepada pihak PDAM supaya bisa diambil sejumlah kebijakan untuk mengatasinya.
“Nah, kenapa air sehat ini tidak dilakukan di awal-awal, karena kita harus mengganti pipa dulu, tekanannya juga dinaikkan. Jadi, tidak bisa tiba-tiba, ada tahapan-tahapannya,” tegasnya.
Sementara itu, Arief Wisnu Cahyono, Direktur Utama PDAM Surya Sembada mengatakan, rumah pompa Mbah Ratu ini bisa menjadi solusi penambahan tekanan air diwilayah sekitarnya.
"Beroperasinya rumah pompa Mbah Ratu ini bisa menjadi solusi penambahan tekanan air di pelanggan, khususnya 6 Kecamatan di Surabaya Utara" ujar Arief Wisnu Cahyono.
Disamping itu pihak juga menyebut telah melakukan pekerjaan rehabilitasi pipa ideal terhadap 6000 km pipa adalah 120 km/tahun. Untuk mencapainya PDAM telah melakukan persiapan pada tahun 2022 dengan 30 km dan 112 km pada tahun 2023.
"Rehabilitasi pipa ini bertujuan untuk menggantikan pipa tersier diameter kecil (dibawah 100 mm), pipa yang sering bocor, pipa yang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan layanan, pipa di lokasi yang sulit untuk pemeliharaan, dan pipa tua dengan usia lebih dari 50 tahun," ungkap Arief.
Ia berharap, dengan adanya pipa baru yang lebih besar dan lebih bersih, diharapkan aliran air menjadi lebih lancar dengan kualitas air yang lebih baik.
Untuk diketahui, Selain Rumah Pompa Mbah Ratu, Wali Kota Eri Cahyadi meresmikan secara simbolis Rumah Pompa Air Baku Tambahan IPAM Karangpilang yang berlokasi di Jalan Raya Mastrip No.56 A Warugunung, Karangpilang Surabaya. Rumah Pompa Air Baku Tambahan ini memiliki 4 unit pompa dengan total kapasitas 1.600 liter perdetik.
Advertisement