PDAM Kota Malang Siapkan Solusi Atasi Krisis Air Bersih

Plt Direktur PDAM Kota Malang, Anita Sari mengaku pihaknya telah menyiapkan beberapa solusi untuk mengatasi krisis air bersih yang terjadi dalam sepekan terakhir.

Anita menyebutkan, PDAM akan melakukan spey (membuang angin di dalam pipa) mulai jalur Transmisi Sumber Pitu setelah terjadinya gangguan.

"Dengan tujuan agar kontinuitas aliran air minum lancar kembali tidak terhalang oleh angin yang tercebak di dalam pipa," katanya, Jumat, 18 Januari 2019.

Selain itu upaya lain dengan melakukan flashing (membuang kotoran yang berada di dalam pipa) agar layanan memenuhi standar kualitas air minum, dan penggantian air valve sebanyak enam lokasi di jalur transmisi Sumber Pitu.

"Ternyata tekanan mengalami kenaikan yang semula Inlet 5,5 bar-Out 5,0 bar menjadi Inlet 3,0 bar–Out 2,7 bar," bebernya.

Langkah berikutnya yakni pembersihan strainer di jaringan pipa transmisi Tandon Simpar ke Tandon Buring Atas yang mengalami pembersihan untuk menjaga kualitas air minum

Selain itu, Anita menambahkan pihaknya juga langsung melakukan berbagai rencana perbaikan. Salah satunya dengan mengubah konstruksi strainer pada pipa transmisi diameter 500 milimeter yang ada.

"Caranya dengan memodifikasi dengan pemasangan valve untuk Blow Off (BO) dengan memasang pressure point sebagai identifikasi awal bila terjadi penyumbatan," ungkapnya.

Selanjutnya, PDAM Kota Malang juga memperbesar lubang strainer pada pipa transmisi diameter 500 mm agar tidak mudah terjadi penyumbatan lagi. "Terakhir kami menambah accessor dua buah all flange tee dan valve saat eksekusi untuk memfasilitasi proses pemompaan ke pelayanan setelah eksekusi dengan memanfaatkan pompa portable, untuk mempercepat normalisasi ke layanan," tuturnya.

Dia juga menjelaskan PDAM Kota Malang dan PDAM Kabupaten Malang sama-sama saling menjaga hak dan kewajiban masing-masing pihak dalam perjanjian kerja sama yang disepakati.

PDAM Kabupaten Malang telah memasang pagar pengaman di lokasi wisata Sumber Pitu dan secara periodik juga melakukan koordinasi dan cek bersama atas pencatatan pemakaian air di meter induk lokasi Simpar.