Pasutri Terseret Arus Sungai di Jember Akhirnya Ditemukan
Operasi pencarian terhadap pasutri yang hilang terseret arus akhirnya membuahkan hasil. Setelah sebelumnya menemukan jasad Imroatul Jamilah, pada Jumat, 17 Januari 2025, Tim SAR berhasil menemukan Slamet.
Kapolsek Ambulu, Latifa Andika Nur Sabrina mengatakan jasad Imroatul Jamila ditemuakn lebih dahulu pada Kamis, 16 Januari 2025, di Pantai Payangan. Setelah proses pengurusan jenazah selesai, jenazah Imroatul Jamila diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Sedangkan jasad, Slamet ditemukan di dalam aliran sungai Dusun Bregoh, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, pada Jumat, 17 Januari 2025. Jasad Slamet awalnya ditemukan oleh warga, lalu diinformasikan kepada Tim Sar.
"Jasad Slamet ditemukan setelah tiga hari pencarian. Jasad korban ditemukan warga sudah dalam kondisi membengkak," katanya, Jumat, 17 Januari 2025.
Selanjutnya, jenazah dievakuasi ke Puskesmas Ambulu. Atas kejadian tersebut, pihak keluarga menyatakan menerima bahwa Slamet dan istrinya, Imroatul Jamila meninggal akibat kecelakaan. Tidak ada siapapun yang dituntut dalam peristiwa tersebut.
"Pihak keluarga telah mendantangani surat pernyataan bahwa menerima kematian kedua korban sebagai musibah atau kecelakaan. Selanjutnya, jenazah akan diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Setelah semua jasad korban ditemukan, operasi pencarian resmi dihentikan," pungkasnya.
Sebelumnya, pada Rabu, 15 Januari 2025 lalu, Slamet dan istrinya, Imroatul Jamila baru pulang dari ladang. Mereka kemudian menyeberang sungai menggunakan pelampung jeriken sambil berpegangan ke seutas tambang.
Sebenarnya, kedua korban dan warga lainnya terbiasa menyeberangi sungai saat hendak dan pulang dari ladang. Hanya saja, saat kedua korban melintas arus sungai sedang deras.
Imroatul Jamila yang tidak kuat berpegangan akhirnya terseret arus. Slamet hendak menolong istrinya, namun pada akhirnya juga ikut terseret arus sungai.
Advertisement