Pasukan TNI AU-Pesawat Hercules Stand By di Bandara Banyuwangi
Mendekati pelaksanaan KTT G20 di Bali, sejumlah personel TNI Angkatan Udara (AU) mulai berdatangan di Bandara Banyuwangi. Pasukan ini diangkut dengan pesawat jenis Hercules.
Selain pasukan, pesawat Hercules juga membawa sejumlah peralatan yang dibutuhkan untuk kepentingan pengamanan.
Ada dua unit pesawat Hercules yang saat tampak landing di Bandara Banyuwangi, Jumat, 11 November 2022. Masing-masing Pesawat Hercules A-1338 dari skuadron udara 33 Makasar dan pesawat Hercules A-1317 dari Skuadron Udara 31 Halim Perdana Kusuma.
“Kita akan menempatkan satu pesawat hercules yang akan stand by, sifatnya stand by selama pelaksanaan KTT G20,” jelas Dansatgasud Bandara Banyuwangi, Kolonel Pnb Wisnu Aji Prabowo.
Dia menegaskan, tujuan utama pesawat Hercules yang stand by ini untuk mendukung tamu negara yang hadir pada KTT G20 di Bali. Namun, saat ini pesawat ini masih difungsikan untuk pergeseran pasukan sebagian yang belum tergeser atau tergelar.
“Namun untuk hari ini semuanya sudah tergelar di Bandara Banyuwangi. Seluruhnya pasukan dari TNI Angkatan Udara,” tegasnya.
Pasukan yang stand by di Bandara Banyuwangi ini, lanjutnya, juga didukung dari skuadron udara lainnya. Seperti pesawat Hercules A-1317 yang baru saja datang dari Skuadron 31 Halim Perdana Kusuma. Pesawat Hercules ini akan mendukung perbantuan dalam rangka menggeser pasukan yang saat ini berada di malang.
“Jadi beberapa pasukan kita geser menggunakan pesawat tersebut, termasuk perlengkapan-perlengkapan yang nanti akan digunakan selama kita BKO di Banyuwangi ini,” tegasnya.
Lebih jauh dijelaskan, untuk mobilitas yang lebih cepat pihaknya sangat mengandalkan pesawat Hercules. Karena pesawat Hercules ini lebih cepat dalam pergerakannya.
Fungsi utama pesawat Hercules yang stand by di Bandara Banyuwangi ini, menurutnya, sebagai kontigensi apabila terjadi sesuatu di Bali. Pasukan dan pesawat yang ada di Bandara Banyuwangu sifatnya stand by dukungan untuk mengangkut tamu-tamu delegasi negara.
“Tamu-tamu delegasi tersebut yang akan digeser dari Bali menuju Banyuwangi, kemudian dari Banyuwangi kita geser ke skuadron di mana pesawat mereka ditempatkan,” tegasnya.
Advertisement