Paslon Independen Eva - Saiful Diberi Waktu Sepekan Perbaiki Berkas Dukungan

Masih ada waktu sekitar sepekan bagi pasangan Bakal Calon Walikota-Wawalikota Probolinggo dari jalur perseorangan, Nur Eva Arimami dan Saiful Nurwahid untuk melaju mengikuti Pilkada 2024 meski sebelumnya sempat dinyatakan tidak lolos syarat dukungan minimal oleh KPU Kota Probolinggo.

Paslon independen ini diberi tenggat waktu (deadline) hingga 7 Juni 2024 untuk memperbaiki berkas dukungannya.

Peluang Eva - Saiful masih terbuka dengan terbitnya surat dinas terbaru dari KPU RI Nomor: 815/PL.02.7-SD/05/2024 tertanggal 8 Mei 2024.

Dalam surat dinas tersebut disebutkan, bakal calon perseorangan yang sebelumnya tidak lolos verifikasi administrasi (vermin) boleh melakukan perbaikan. Masa perbaikan dilakukan hingga 7 Juni 2024.

"Surat dinas tersebut kami terima setelah KPU Kota Probolinggo melakukan pleno hasil verifikasi administrasi, di mana paslon Eva dan Saiful dinyatakan tidak lolos," ujar Ketua KPU Kota Probolinggo, Ahmad Hudri, Jumat, 31 Mei 2024.

Terkait surat dinas itu, KPU Kota Probolinggo kemudian mengundang Eva dan Saiful untuk membahas masalah ini. Eva dan Saiful mengutus perwakilannya untuk datang ke KPU.

Setelah nanti ada perbaikan persyaratan dukungan, kata Hudri, KPU kembali akan memverifikasi administrasi.

"Jika nanti hasil verifikasi administrasi kembali tidak memenuhi syarat, maka tidak bisa dilakukan verifikasi faktual atau tidak lolos sebagai calon perseorangan," kata alumnus S-3 Universitas Merdeka Malang itu.

Dikonfirmasi terpisah, Eva mengaku senang diberi kesempatan untuk perbaikan berkas dukungan.

"Alhamdulillah kami diberi kesempatan untuk perbaikan berkas. Tim kami akan bergerak cepat melakukan perbaikan," katanya kepada wartawan.

Seperti diketahui Paslon Eva dan Saiful dinyatakan tidak lolos oleh KPU setempat. Sebab paslon ini hanya bisa mengumpulkan 185 dukungan dari total dukungan minimal 17.651 dukungan.

Memang paslon ini menyerahkan 18.475 dukungan. Tetapi setelah diverifikasi administrasi hanya 185 yang memenuhi syarat (MS) atau setara 1 persen. Sementara sebagian besar dukungan yakni, 18.280 dukungan tidak memenuhi syarat (TM).