Pasien Corona Bunuh Diri, Loncat dari Lantai Empat RS Hermina
Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 tewas setelah melompat dari lantai empat Rumah Sakit Hermina Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu.
"Betul, ada yang lompat," kata Kasat Reskrim Polrestro Jaktim AKBP Hery Purnomo di Jakarta.
Peristiwa itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 09.30 WIB di Rumah Sakit Hermina Jatinegara, Jakarta Timur.
Pasien perempuan berinisial MR adalah berstatus PDP COVID-19 setelah didiagnosa memiliki penyakit pneunemia grafik dan diabetes.
"Selanjutnya penanganan terhadap korban dilakukan SOP COVID 19," kata Hery.
Sejauh ini, polisi telah memeriksa dua keterangan saksi yang merupakan pasien satu ruangan perawatan dengan korban dan petugas jaga rumah sakit.
Saksi yang satu ruangan dengan korban di ruang isolasi COVID-19 melihat MR membuka jendela dan langsung keluar dengan cara melompat dari lantai empat.
"Semalam korban sempat minta pulang," katanya.
Sedangkan petugas jaga mengaku sempat mendengar suara benturan keras saat sedang berjaga.
"Ada suara bruk dan saksi mengecek asal suara dan saksi dua melihat korban dalam posisi terlentang di pintu masuk parkir dan diduga loncat dari lantai empat," katanya.
Sementara itu, kasus positif COVID-19 di Jakarta kasus terkonfirmasi positif 5.795 orang (sebelumnya 5.679 orang), dengan pasien sembuh sebanyak 1.292 orang (sebelumnya 1.286 orang) dan pasien meninggal sebanyak 475 orang (sebelumnya 474 orang).
Jumlah 1.292 orang sembuh itu dalam persentase adalah sekitar 22 persen dari kasus positif, sementara kasus meninggal sebanyak 475 orang sekitar delapan persen dari kasus positif.
"1.908 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit (sebelumnya 1.900 pasien) dan 2.120 orang melakukan self isolation di rumah (sebelumnya 2.019 orang)," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti di Balai Kota Jakarta. (ant)