Warga Masih Trauma, Pasca Kebakaran di Kompleks Gubuk Pemulung Keputih
Malam hari seharusnya untuk beristirahat. Namun, hal itu tak dilakukan warga yang tinggal di kompleks gubuk pemulung yang berlokasi di Keputih Tegal Surabaya.
Pasalnya, mereka harus bangun dan menyelamatkan dirinya lantaran si jago merah melahap gubuk yang menjadi tempat tinggal mereka. Peristiwa itu terjadi pada Senin, 28 Mei 2018 dini hari.
Puing-puing bangunan pasca kebakaran pun masih terlihat jelas di sekitar Kawasan itu. Trauma mendalam bagi warga yang gubuknya terbakar habis masih membekas.
Nia, salah satu korban yang gubuknya terbakar mengaku masih trauma, bahkan untuk menyalakan kompor pun ia tak berani.
"Tentu saya trauma mbak. Sampai sekarang kami belum masak. Saya belum berani untuk menyalakan kompor. Jadi makannya dapat bantuan dari mahasiswa," ujarnya.
Pasca kejadian itu, Nia pun tak sempat untuk menyelamatkan barang-barangnya. Sehingga pakaian dan barang-barang lainnya pun ikut terbakar habis. Ia berharap agar pemerintah dapat membantu untuk memberikan tempat tinggal serta kebutuhan pokok sehari-hari.
"Ya peralatan dapur, sembako, kalau bisa ya kita dikasih bantuan tempat tinggal mbak," katanya. (amm)
Advertisement