Kembali Dibuka, Pasar Keputran Surabaya Punya Tim Covid-19
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, kembali membuka Pasar Keputran Utara, yang telah ditutup sejak Selasa, 21 Juli 2020, lalu. Pengoperasian pasar tradisional tersebut, terhitung mulai Minggu, 26 Juli 2020, pukul 15.00 WIB, tadi.
Kepala BPB Linmas Kota Surabaya, Irvan Widyanto mengatakan, selama tak beroperasi, petugas gabungan melakukan pembersihan di Pasar Keputran Utara. Yakni seperti, BPB Linmas, Satpol PP, Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH), Dinas Pemadam Kebakaran (PMK), Bagian Perekonomian dan Usaha Daerah, serta PD Pasar Surya.
“Pembersihan sudah dilakukan, juga dilakukan penyemprotan disinfektan baik di dalam pasar maupun di sekitar area pasar,” kata Irvan, melalui rilisan pers Pemkot Surabaya.
Selain itu, kata Irvan, pihanya juga melakukan pembenahan di bagian dalam Pasar Keputran Utara. Seperti pembongkaran selokan dan pengerukan lumpur, termasuk juga pengaspalan jalan. “Pada intinya ini untuk kenyamanan pedagang dan pembeli,” jelasnya.
Irvan mengungkapkan, agar para pedagang selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, Pemkot Surabaya telah membentuk gugus tugas Covid-19 di sana. Meski begitu, dirinya menjajikan akan terus melakukan evaluasi. “Kami harapkan gugus tugas ini betul-betul berjalan sebagaimana mestinya. Jadi tetap akan kami evaluasi lagi, terutama dalam penerapan protokol kesehatannya,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Teknik dan Usaha PD Pasar Surya, Muhibuddin menyatakan, dengan dibukanya Pasar Keputran Utara, memang ada perubahan arus lalu lintas. Seluruh supplier, pedagang maupun pembeli datang melalui satu arah, yakni jalan di selatan Pasar Keputran Utara. “Masuknya dari selatan, dan keluarnya ke arah Jalan Kayoon,” kata Muhibuddin.
Menurutnya, aktivitas perdagangan di pasar akan mulai pukul 24.00 WIB. Sedangkan untuk kegiatan sore ini rata-rata adalah loading barang dagangan. “Jadi ini pedagang juga kamis kasih waktu sehari untuk siap-siap. Sebelum libur kan juga diberi waktu sehari untuk siap-siap libur. Nah, untuk masuk juga ada pra pembukaan kami beri waktu mulai pukul 15.00 WIB,” ucapnya.
Mengenai gugus tugas Covid-19 di Pasar Keputran Utara, Muhibuddin mengungkapkan memang telah terbentuk. Menurutnya, selama pasar diliburkan, selain untuk pembersihan, PD Pasar Surya juga berkoordinasi dengan para pedagang untuk membentuk gugus tugas sebagai pasar tangguh.
“Alhamdulillah sudah ada beberapa pedagang yang bergabung. Tetapi kalau masih susah dan tetap dilanggar (protokol kesehatan), nanti kami akan koordinasi dengan Satpol PP. Barangkali sanksinya lebih tegas, misalnya dibawa ke Liponsos,” tutupnya.
Begitu Pasar Keputran Utara itu dioperasionalkan lagi, aktivitas di pasar langsung bergeliat meskipun belum seramai hari-hari saat belum diliburkan. Puluhan pick-up sudah datang dan menurunkan barang dagangan, seperti kubis, wortel, cabai dan sayur-sayuran yang lain.
Namun, sebelum para pedagang masuk area pasar, mereka dilakukan tes suhu badan. Sejumlah personel dari PD Pasar Surya mencegat seluruh pedagang maupun pembeli dari jalan masuk menuju Pasar Keputran Utara (dari arah Jalan Dinoyo).