Pasar Kapasan Tutup, Setelah Ada yang Terkonfirmasi Covid-19
Pasar Kapasan terpaksa harus ditutup hingga 14 hari ke depan. Hal tersebut diberlakukan setelah salah satu orang yang sering beraktifitas di pasar tersebut, dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona atau covid-19.
Humas Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya, Surabaya, Zaini mengatakan, penutupan tersebut akan secara resmi dilakukan pihaknya pada Minggu, 5 April 2020 nanti. Sementara itu, 2000-an pedagang pun terancam tak bisa berjualan di lapaknya.
"Mulai besok (Minggu) Pasar Kapasan ditutup sampai dua pekan ke depan," kata Zaini saat dihubungi awakmedia, Jumat, 3 April 2020.
Zaini menuturkan, pasien yang telah terinfeksi tersebut adalah salah satu orang yang sehari-harinya beraktifitas di Pasar Kapasan. Meski begitu, ia mengaku tak bisa membeberkan siapa identitas orang tersebut.
"Kita belum tahu tentang itu, kita juga nggak tahu itu pedagang atau pengunjung, yang pasti bahwa ada orang di dalam pasar yang terindikasi positif Covid-19," ucap Zaini.
Menurut Zaini, orang itu sudah lima hari ini dirawat di rumah sakit, dan baru pada Jumat, 3 April, yang bersangkutan dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
"Sejak lima hari lalu kan sudah dibawa ke rumah sakit terus ketahuan positif. Sejak 5 hari itu sudah enggak ke pasar," ujarnya.
Guna memberikan waktu bagi para pedagang yang ingin berkemas, Sabtu, 4 April 2020, merupakan hari terakhir mereka bisa masuk ke area pasar. Sementara itu, Jumat malam seluruh area pasar disterilkan dan disemprot cairan disinfektan.
"Jadi masih ada toleransi sampai besok bagi para pedagang, baru tutup total hari minggu," katanya.
Meski demikian, dalam kurun waktu penutupan selama dua pekan tersebut, jika ada pedagang ingin masuk ke pasar untuk mengambil barang, pihak pengelola pun tetap mengizinkan. Namun ada screening ketat.
"Misalnya ada pedagang yang mau ambil daganganya ke toko ya tetap diperbolehkan, tetapi tidak semua akses pintu masuk dibuka, hanya ada satu atau dua pintu masuk tapi itu dengan screening yang kuwetat," imbuhnya.
Zaini menghimbau kepada pedagang untuk sementara waktu menjual barang dagangannya secara daring atau online. "Pedagang bisa mengemasi barang daganganya barangkali bisa dijual secara online," kata dia.
Di Pasar Kapasan saat ini setidaknya ada 2.000 pedagang. Mereka dipastikan bakal terdampak penutupan tersebut. Namun demikian, PD Pasar Surya mengaku masih belum mempertimbangkan apakah nantinya ada kompensasi akibat penutupan ini.
"2.000-an (pedagang) ada lah. Belom ada keputusan itu, misalkan peringanan pembayaran iuran. Sementara yang kita fokuskan ke penutupan dulu," tutupnya.