Beberapa orang yang biasa berativitas di Pasar Kapasan Surabaya hanya bisa duduk-duduk di lorong depan pasar. (Foto: Erfan Hazransyah/Ngopibareng.id)
Pasar Kapasan Surabaya ditutup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Pasar yang notabene sebagai pusat grosir pakaian terbesar di Surabaya ini, masuk daftar cluster penyebaran Covid-19. Salah satu orang yang biasa berinteraksi di pasar tersebut dinyatakan positif corona.
Pasar Kapasan langsung ditutup pada Sabtu, 4 April 2020. Pantauan Ngopibareng.id, pasar tampak sepi tanpa berpenghuni, pada Minggu 5 April 2020. Tak ada aktivitas di dalam pasar. Semua akses jalan masuk ke dalam pasar ditutup rapat.
Petugas pasar sedang berjaga di salah satu lorong di Pasar Kapasan Surabaya. (Foto: Erfan Hazransyah/Ngopibareng.id)Salah satu lorong di Pasar Kapasan yang biasanya ramai dengan aktivitas jual beli, kini tampak sepi tanpa penghuni. (Foto: Erfan Hazransyah/Ngopibareng.id)Semua akses jalan masuk ke dalam Pasar Kapasan ditutup rolling door. (Foto: Erfan Hazransyah/Ngopibareng.id)
Di bagian anak tangga yang menghubungkan setiap lantai Pasar Kapasan juga ditutup rolling door. (Foto: Erfan Hazransyah/Ngopibareng.id)Pamflet etika batuk tertempel di dekat salah satu pintu masuk Pasar Kapasan Surabaya yang ditutup sejak Sabtu, 4 April 2020. (Foto: Erfan Hazransyah/Ngopibareng.id)
