Pasar Kapasan Buka Lagi Setelah 14 Hari Ditutup karena Corona
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, berencana membuka kembali Pasar Kapasan. Seperti diketahui, salah satu pusat grosir di Kota Pahlawan itu sempat ditutup selama 14 hari karena kasus corona. Ada seorang yang aktif di kegiatan pasar tersebut dinyatakan positif corona.
Oleh karena itu, setelah 14 hari tutup maka Pasar Kapasan kembali dibuka dengan protokol keamanan yang ketat. Tujuannya, agar tak ada lagi korban dari penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.
Kepala Bagian Administrasi Perekonomian dan Usaha Daerah, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, pihaknya bakal membuka kembali pasar pada Sabtu, 18 April 2020. Pemkot Surabaya sudah melakukan tahapan sterilisasi, pada Jumat 17 April 2020.
“Jadi, hari ini, sampai malam nanti disemprot (cairan desinfektan) secara detail sampai ke dalam toilet dan daerah luar sekitarnya,” kata Agus, melalui rilisan Pemkot Surabaya.
Pemkot Surabaya akan membagikan masker dan hand sanitizer kepada seluruh masyarakat yang beraktivitas di Pasar Kapasan. Terutama untuk pedagang atau penjaga toko hingga kuli panggul di dalam pasar.
“Mereka masing-masing akan menerima dua masker dan satu botol hand sanitizer. Masker harus dipakai kalau tidak memakai jangan berdagang. Begitu juga pembeli, kita juga cek temperatur yang masuk. Jika temperatur tubuhnya 38 derajat, nanti tidak diperbolehkan masuk ke dalam pasar,” tegas Agus.
Di sisi lain, Koordinator Protokol Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Febria Rachmanita berharap, agar setiap toko diberi sekat plastik antara penjual dan pembeli. Sehingga tidak ada kontak fisik antara keduanya.
“Jadi antara pembeli dan penjual ada batasnya. Jadi mereka tidak bersentuhan fisik. Lalu saat memberikan kembalian bisa pakai plastik kantong tidak bersentuhan dengan uang. Paling penting selalu rajin cuci tangan dan pake hand sanitizer,” jelasnya.
Sementara itu, ketika dihubungi Ngopibareng.id, Humas Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya, Zaini mengamini terkait dibukanya kembali Pasar Kapasan tersebut. Ia menuturkan, kalau hal ini sesuai dengan rencana awal.
“Mulai besok (Pasar Kapasan) buka lagi, seperti yang dinformasikan diawal, kan mulai (ditutup) tanggal 4 April 2020. Sekarang tinggal teknisnya saja, ini sedang persiapan buka kembali,” kata Zaini.
Ia pun menjelaskan, akses pintu masuk Pasar Kapasan bakal dikurangi. Agar teknis protokol keaman bisa berjalan dengan efektif.
“Seluruhnya harus masuk bilik disinfektan, cuman ada beberapa pintu yang dibuka, jadi akses dibatasi. Supaya semua orang masuk ke bilik disinfektan dulu,” jelas Zaini.
Menurut Zaini, saat ini pihak PD Pasar Surya tengah mengajukan rapid test untuk seluruh karyawan yang bekerja di Pasar Kapasan. Namun masih belum ada kabar lebih lanjut dari Pemkot Surabaya.
“Sementara ini belum (diterapkan), tapi kita sudah melakukan pengajuan (ke Pemkot Surabaya) untuk melakukan tapid test. Tapi rapid test hanya untuk karyawan, sama pedagang belum ditentukan, kalau karyawan kan ratusan lah pedagang ribuan,” tutupnya.