Parkir Gratis Ojol di Puncak Kertajaya Dikabulkan, Boikot Dicabut
Tuntutan parkir gratis yang dilayangkan oleh ratusan pengemudi ojek daring, yang tergabung dalam Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur, dikabulkan oleh pihak manajemen Apartemen Puncak Kertajaya, Sukolilo, Surabaya.
Humas PDOI Jawa Timur, Daniel Lukas Rorong mengatakan, pihaknya sepakat untuk mencabut seruan boikot terhadap pesanan yang dilakukan oleh penghuni Apartemen Puncak Kertajaya.
"Iya, benar. Kami sudah cabut status boikot terhadap Apartemen Puncak Kertajaya per 19 Maret 2024 lalu, setelah pihak manajemen mengabulkan salah satu tuntutan kami," jelasnya, melalui keterangan yang diterima Ngopibareng.id, Kamis 21 Maret 2024.
Tuntutan yang dilayangkan adalah supaya pihak manajemen memberikan fasilitas gratis biaya parkir bagi pengemudi ojek daring saat mengantarkan pesanan makanan dan barang untuk penghuni Apartemen Puncak Kertajaya.
"Awalnya, kami meminta durasi waktu selama 7-10 menit, tapi pihak manajemen mengakomodir cuma lima menit saja," terangnya.
Sementara itu, Ketua PDOI Jawa Timur Herry Wahyu Nugroho membeberkan, pihaknya tetap menerima keputusan yang diambil oleh manajemen Puncak Kertajaya ini. Sambil tetap memperjuangkan waktu tunggu dengan durasi maksimal 10 menit.
"Memang mepet waktunya, tapi kebijakan ini kami terima sementara sambil kedepannya akan kami perjuangkan kembali untuk diperpanjang lagi waktunya sampai 10 menit. Termasuk tuntutan kami agar pihak manajemen bisa menyediakan slot parkir gratis khusus untuk ojol saat mengantarkan pesanan di lokasi tersebut," ujarnya.
Namun, Herry juga tak membantah terkait ada kolega sesama pengemudi ojek daring yang tetap memboikot segala bentuk pesanan di Apartemen Puncak Kertajaya dan menginginkan gratis biaya parkir dengan durasi waktu 10 menit dan slot parkir gratis.
"Itu hak mereka. Kami tak bisa memaksa jika ada yang tetap keukeh (berpendirian) seperti itu," pungkasnya.
Seperti diberitakan Ngopibareng.id sebelumnya, ratusan pengemudi ojek daring, yang tergabung dalam Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur, melakukan aksi demonstrasi damai pada Jumat 15 Maret 2024, di kawasan Apartemen Puncak Kertajaya, Sukolilo, Surabaya.