Paralayang Jatim Kunci Gelar Juara Umum di PON Papua
Tim Paralayang Jawa Timur benar-benar mendominasi dalam perolehan medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua. Bahkan, Jafro Megawanto dan kawan-kawan berhasil mengunci gelar juara umum dengan raihan 6 medali emas, 3 perak, dan 1 perunggu.
Torehan itu lebih bagus ketimbang saat mereka jadi juara umum di PON XIX 2016 Jawa Barat lalu dengan total empat emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Torehan yang ada saat ini membuat bangga pelatih kepala Sugeng Santoso karena dapat melampaui target yang dicanangkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim.
"Apalagi awalnya target dari KONI Jatim adalah kami harus mendapat empat emas. Alhamdulillah sekarang malah bisa over target," kata Sugeng.
Sugeng mengaku tidak menyangka bisa membawa pulang enam emas. Sebab, venue paralayang di Bukit Entrop, Jayapura, punya tingkat kesulitan luar biasa. "Yang pertama itu tempat landing yang kurang ideal. Tempat mendarat itu lembah yang bentuknya seperti mangkok. Sehingga potensi turbulensi sangat besar," ujarnya.
Selain itu, lanjut Sugeng, faktor angin juga sangat berpengaruh. Kondisi angin di venue paralayang dinilai tidak stabil dan berpengaruh pada performa atlet saat terbang. Beruntung, seluruh atlet Jatim mampu melalui rintangan itu dengan bagus. Soal itu, Sugeng mengaku ada alasan khusus.
"Kami ini sudah lama mempersiapkan tim. Kami latihan lima hari dalam sepekan selama lima tahun terakhir. Jadi fisik anak-anak sudah sangat baik," ungkap Sugeng.
Karena sudah lama melalukan persiapan itulah, para atlet tidak keder dengan kondisi venue yang menantang. "Kami menang di fisik plus mampu menerapkan strategi yang bagus," tambahnya.
Perolehan paralayang dipuji oleh Ketua Harian KONI Jatim M. Nabil. Menurutnya, paralayang sudah mampu melampaui target yang diberikan. "Over target ini bagus. Karena bisa menutup kegagalan beberapa cabang olahraga lain yang tidak bisa mencapai target," kata Nabil.
Nabil berharap emas masih bisa bertambah dalam sisa PON kali ini. Pasalnya, masih ada cabang renang, gulat, dan beberapa lainnya yang diharap mendongkrak posisi Jatim.