Pangdam V Brawijaya Perintahkan Babinsa Kawal Penerapan Prokes
Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto, meminta seluruh Babinsa di Banyuwangi tetap disiplin dan terus mengawal pelaksanakan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan masyarakat. Agar penanganan Pandemi Covid-19 yang saat ini sudah berjalan baik, bisa lebih baik lagi.
Perintah Panglima Kodam V ini disampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Banyuwangi, Sabtu, 25 September 2021. Penerapan protokol kesehatan yang dilakukan secara disiplin merupakan salah satu langkah agar pandemi covid-19 segera berlalu.
“Meskipun Banyuwangi level 2, Babinsa, jajaran Koramil, Kodim 0825 Banyuwang jangan sampai lengah. Tetap tegakkan disiplin protokol kesehatan kepada masyarakat, gencar laksanakan tracing," ujarnya.
Selain itu, Pangdam juga meminta seluruh Komandan Koramil agar secara rutin mengecek kondisi kesehatan para personilnya. Jika ada yang sedang sakit dan memiliki komorbid segera dilakukan penanganan dan dilaporkan.
Dia menambahkan, dalam penanganan covid-19, Babinsa merupakan ujung tombak sekaligus sebagai garda terdepan dalam memutus mata rantai penyeberan covid-19. Oleh sebab itu, dirinya menginginkn semua anggota TNI khususnya yang ada di jajaran Kodim 0825 Banyuwangi untuk selalu menjaga kesehatan.
“Terapkan 5 M, makan makanan yang bergizi, minum vitamin, berjemur dan tak lupa untuk selalu berdoa kepada Allah SWT," tegasnya.
Dalam kunjungannya, Pangdam disambut jajaran Forkopimda kota Banyuwangi di Markas Kodim 0825 Banyuwangi. Jenderal bintang dua ini sempat mengelilingi markas. Diapun memuji Markas Kodim 0825 Banyuwangi.
“Sungguh luar biasa pangkalan Kodim 0825 ini, sangat rapi dan bersih dan mempunyai daya tarik spot foto pecinta fotografi,” pujinya.
Dalam kesempatan itu, Komandan Kodim 0825 Banyuwangi Letkol Infanteri Yuli Eko Purwanto menyatakan, seluruh prajurit Kodim 0825 siap menjadi garda terdepan penanganan pandemi covid-19. Seluruh Babinsa yang bertugas di seluruh Desa se- Banyuwangi akan melakukan pembinaan dan memberi pemahaman pada masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam memutus mata rantai virus corona.
“Kami akan terus melaksanakan pendisiplinan protokol kesehatan sampai ke pelosok Desa guna memutus mata rantai covid-19," ujarnya.