Panas Hujan Tak Peduli, Tim TPG Tetap Kerja Sepenuh Hati
Tanggung jawab atas profesinya sebagai penanganan gangguan sambungan jaringan gas PGN membuat tim yang bernaung di bawah PT PGAS Solution, anak perusahaan PT Perusahaan Gas Negara (PT PGN), ini harus siap melayani panggilan pelanggan kapan saja.
Teriknya matahari, atau hujan angin sekalipun akan mereka terjang demi memenuhi panggilan pelanggan. Bahkan, jarak tempuh yang cukup jauh bukan masalah bagi mereka.
Saat masih berkantor di Surabaya, mereka harus menempuh perjalanan sejauh 35,7 kilometer untuk sampai ke Mojokerto dengan mengendarai sepeda motor. Namun kini jaraknya lebih dekat karena mereka sudah pindah ke Sidoarjo.
“Kalau kepanasan dan kehujanan sudah biasa. Hampir setiap hari kalau musim kemarau pasti kepanasan. Di musim hujan kami juga tak jarang harus basah kuyup. Kami tak peduli, karena semua itu tuntutan pekerjaan,” kata Agustiawan, salah satu anggota tim penanganan gangguan (TPG) jargas dari PT PGAS Solution ini.
Kecepatan penanganan menjadi yang utama bagi mereka. Pasalnya, selain demi kepuasan pelanggan, bagi mereka pantang membuat pelanggan kecewa. Apalagi jargas di Mojokerto masih terhitung baru, sehingga pelanggan belum terlalu memahami bagaimana cara mengatasi masalah.
“Kami juga tidak ingin pekerjaan semakin menumpuk. Jadi harus segera kami tangani kalau ada gangguan. Pelanggan senang, kerja kami juga tidak terlalu berat,” kata Gusti Swandaru, tim TPG lainnya.
Menurutnya, kerja terberat selama setahun lalu adalah ketika bulan Ramadan. Pasalnya, mereka harus melawan haus ketika bekerja di siang hari. Tak jarang mereka sampai lemas karena kerja dengan kondisi tenggorokan kering akibat panasnya cuaca.
“Itu tantangan terberat kami selama kerja setahun lalu. Kalau panas di luar bulan Ramadan tidak jadi soal karena masih bisa minum, tapi saat puasa itu yang bikin kita sampai lemas,” katanya.
Namun bukan alasan bagi mereka tak menunaikan keduanya, pekerjaan dan ibadah puasa. Sehingga seberat apa pun tantangan yang mereka rasakan, pekerjaan dan ibadah tetap mereka selesaikan dengan baik.