Pamit Cari Sayur Pakis, Nenek di Banyuwangi Dilaporkan Hilang
Seorang nenek, Ruka'yah, 67 tahun, dilaporkan hilang saat mencari sayur pakis. Perempuan Lingkungan Kaliklatak, Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro Banyuwangi ini berangkat mencari sayur pakis di sekitar Avdeling Joyobinangun, Perkebunan Kaliklatak, pada Selasa, 23Juni 2020 pekan lalu.
Kapolsek Kalipuro Iptu Hadi Waluyo menyatakan, proses pencarian pada korban dilakukan bersama Basarnas dan sejumlah unsur SAR yang ada di Banyuwangi. Pencarian dilakukan dengan berjalan kaki menyusuri wilayah sekitar lokasi yang diduga menjadi lokasi nenek Ruka'yah mencari sayur pakis.
"Setiap hari yang melakukan pencarian sekitar 50 sampai 100 orang. Gabungan Polsek Basarnas, RAPI, masyarakat sekitar dan pegawai kebun," jelas Hadi Waluyo, Selasa, 30 Juni 2020.
Hadi menjelaskan, awalnya sekitar 14.30 WIB, korban berpamitan pada keluarganya untuk mencari sayur pakis. Namun hingga sore korban tak kunjung pulang. Malam itu keluarga dibantu warga sempat melakukan pencarian. Namun nenek Ruka'yah tak berhasil ditemukan. Hingga saat ini, korban belum juga ditemukan.
Dalam proses pencarian korban sempat ditemukan jejak kaki yang diduga kuat milik nenek Ruka'yah. Lokasi ditemukannya jejak kaki ini berjarak sekitar 2 sampai 3 km dari rumah korban. Selain itu juga ditemukan karung plastik tempat sayur pakis yang dibawa nenek Ruka'yah.
"Diduga korban hilang atau tersesat di sekitar hutan cadangan perkebunan Kaliklatak," tegasnya.
Saat meninggalkan rumah, nenek Ruka'yah menggunakan pakaian warna hitam dan kerudung warna merah. Kondisi badan Nenek Ruka'yah sudah bungkuk dengan tinggi badan sekitar 140 cm.
Dikonfirmasi terpisah, Koordinator Pos Siaga Basarnas Banyuwangi, Risky Putra Buana menyatakan proses pencarian nenek Ruka'yah hingga saat ini masih berlangsung. "Hari ini kami lanjutkan pencarian bersama dengan seluruh unsur SAR," jelasnya.