Pamit Cari Bibit Porang di Hutan, 3 Hari Belum Kembali
Nurul Machrus, 39 tahun, warga Lingkungan Sumber Anas, Kelurahan/Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi diduga hilang di kawasan hutan petak 67 A RPH Gombeng, KPH Banyuwangi Utara. Pria ini dikabarkan hilang sejak Sabtu, 20 Februari 2021. Warga bersama petugas gabungan sudah melakukan pencarian. Namun hanya sepeda motornya yang berhasil ditemukan.
Nurul terakhir kali diketahui meninggalkan rumahnya pada pukul 07.00 WIB, Sabtu pagi. Kepada istrinya, pria ini pamit mencari bibit tanaman porang di hutan. Dia berangkat dengan mengendarai sepeda motor dan sejumlah perbekalan untuk mencari bibit porang.
“Namun hingga larut malam, yang bersangkutan tidak pulang ke rumah,” kata Kapolresta Banyuwangi Kombespol Arman Asmara Syarifuddin melalui Kapolsek Kalipuro Iptu Hadi Waluyo, Selasa, 23 Februari 2021.
Dia menambahkan, keesokan harinya keluarga bersama warga sekitar mencoba mencari Nurul di kawasan hutan yang dimaksud. Namun Nurul Machrus tidak berhasil ditemukan. Warga hanya menemukan sepeda motor milik korban di tengah hutan. Di atas sepeda motor korban terdapat bibit tanaman Porang.
“Selama ini yang bersangkutan memang sudah biasa mencari bibit tanaman porang di kawasan hutan,” jelasnya.
Pihak Keluarga akhirnya melaporkan kejadian ini ke pihak Perhutani dan Kepolisian. Mendapatkan laporan dari keluarga, petugas kepolisian bersama anggota TNI dan petugas Perhutani hingga saat ini masih berusaha melakukan pencarian dengan dibantu warga.
Hadi menambahkan, lokasi penemuan sepeda motor merupakan wilayah yang jarang dijamah manusia. Di sebelah utara lokasi penemuan sepeda motor korban yakni Petak 68 A RPH Gombeng, merupakan kawasan hutan perlindungan yang jarang di jamah manusia karena banyak tebing curam, dan terjal.
“Kami bersama anggota TNI dan instansi terkait bersama warga masih berupaya melakukan pencarian pada korban,” tegasnya.
Sementara itu, Komandan Koramil Kalipuro, Kapten CBA Guntur menyatakan, anggota TNI bersama warga sekitar akan terus melakukan pencarian Nurul. Dia meminta dukungan doa dari masyarakat agar yang bersangkutan bisa segera ditemukan dalam keadaan selamat.
“Untuk anggota keluarga Nurul semoga selalu diberi ketabahan, jangan lupa berdoa semoga Nurul bisa cepat ditemukan dalam keadaan sehat walafiat," tutur Guntur.