Ancaman Klaster Libur Nataru, Pakar Minta Pemerintah Masif 3T
Pakar Epidemologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga, Dr Windhu Purnomo meminta Pemerintah melakukan upaya lebih dalam penanganan pandemi virus corona atau Covid-19.
Menurutnya, selama ini yang terlihat upaya dari pemerintah terkesan nanggung karena dalam teori pandemi upaya pengentasan masalah kesehatan menjadi yang utama, dibanding ekonomi yang sangat diperhatikan saat ini.
“Yang benar tidak boleh bergerak. Seharusnya lockdown. Kita harus belajar dari Cina yang pertama justru jauh sebelum vaksin ada sudah selesai, dalam empat bulan saja sudah selesai, kalau ada percikan kasus kecil-kecil biasa tapi itu bisa ditangani cepat,” ungkap Windhu, Sabtu 26 Desember 2020.
Apalagi dalam masa liburan Natal dan Tahun Baru 2021 yang terancam memunculkan klaster baru yang lebih banyak. Menurut Windhu, upaya yang dilakukan dengan melakukan pembatasan di tempat wisata, hotel, rapid antigen di setiap daerah serta sarana transportasi sudah baik.
Namun, itu masih tetap tidak menghentikan pergerakan manusia yang ditakutkan membawa virus apabila tanpa penerapan protokol kesehatan. “Karena semua serba nanggung dan kasus penyebaran virus masih terjadi masif, membuat masyarakat sudah merasa bosan di rumah sudah pengen liburan saja. Itu tidak bisa disalahkan karena psikologi manusia. Sekarang sudah terlihat banyak masyarakat yang sudah tidak percaya ada Covid-19 sehingga mengabaikan protokol kesehatan,” paparnya.
Windhu meminta pemerintah bersama stakeholder untuk melakukan upaya berupa Operasi Yustisi pendisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Menurutnya, protokol kesehatan menjadi senjata paling ampuh. Paling penting adalah menjaga jarak dan memakai masker.
Selain itu, dia juga mengimbau agar memasifkan upaya 3T yakni tracing (pelacakan kasus) terhadap masyarakat yang pulang berlibur, dengan melakukan testing yang masif, sehingga kasus yang terungkap bisa segera dilakukan penanganan.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun