Pakai Busana Wanita, Pria di Banyuwangi Diamankan Warga
Seorang pria berinisial HP, 54 tahun, diamankan warga di Dusun Krajan, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, Selasa, 8 November 2022 malam. Warga mengamankan pria ini karena merasa curiga. Sebab, meski seorang pria, warga Dusun Glowong, Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi ini, berdandan layaknya seorang wanita dengan pakaian busana muslim lengkap dengan hijabnya.
Kapolsek Genteng, Kompol Sudarmaji, menyatakan, sekitar pukul 22.00 WIB, HP diketahui sedang mengendarai sepeda motor, melewati jalan di wilayah Dusun Krajan 2 Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng. Pria ini kemudian berhenti tepat di depan Puskesmas Kembiritan. "Dia saat itu terlihat menerima telpon," jelas Sudarmaji, Rabu, 9 November 2022.
Pada saat bersamaan, Ketua RT setempat bersama sejumlah warga melintas di tempat itu. Karena merasa curiga, warga kemudian menanyai HP. "Ketika ditanya suaranya laki-laki tapi berpakaian perempuan diapun kemudian diamankan ke salah satu rumah warga," terangnya.
Di sana, HP kemudian diinterogasi oleh warga. Kepada warga HP mengaku dirinya adalah tukang servis kompor keliling. Saat itu, dia juga membawa peralatan service kompor.
Warga kemudian berinisiatif untuk melaporkan kejadian ini ke Polsek Genteng. Tak lama, Petugas Polisi datang ke lokasi. HP dan peralatan service kompor yang dibawanya turut diamankan ke Polsek Genteng.
Dari hasil interogasi yang dilakukan petugas Polsek Genteng, Dia melintas di jalan tersebut untuk pulang ke rumahnya. Dia berhenti karena mendapatkan panggilan telepon dari temannya. Saat itu dirinya diminta menjualkan HP temannya. Saat itulah warga datang dan mengamankan dirinya.
"Warga mengamankan karena curiga seorang pria berpakaian perempuan. Selain itu dikampung tersebut rawan aksi pencurian," tegasnya.
Mengenai alasan HP mengenakan pakaian perempuan, menurut Sudarmaji, HP mengaku dirinya memang memiliki sifat dan kebiasaan memakai pakaian perempuan sejak masih kecil. Kebiasaan ini terus dijalani hingga dirinya memiliki istri dan anak.
"Anak dan istrinya menyadari kalau cara berpakaian seperti itu sudah diketahui awal sebelum menikah dan orang tuanyapun mengetahui," katanya.
Advertisement