Pabrik Gula RMI Blitar Libatkan Teknologi dari Thailand
Produktivitas budi daya tebu di Blitar terus menurun. PT Rejoso Manis Indo - Mitr Phol mengajak petani tebu di Blitar raya menerapkan teknologi yang sudah diterapkan di negara Thailand dan Brazil. PT RMI merupakan pabrik gula yang berada di Desa Rejoso, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar.
Saat ini menurut Padipath Namkhet, selaku Vice President Cane Suplay PT RMI - Mitr Phol kepada wartawan melalui pesan singkat Whatsapp, mengatakan Brazil dan Thailand sudah menerapkan budi daya tebu dengan sistem “technology Modern Farm.“
Padipath menginformasikan Petani Tebu di wilayah Blitar mendapatkan pembinaan budi daya tebu dengan sistem itu dari PT Rejoso Manis Indo (RMI) - Mitra Phol Group.
Pembinaan yang dilakukan PT RMI tersebut dilaksanakan di area persawahan kelurahan Jegu kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Rabu 24 April 2024. Padipath Namkhet, mengajak petani tebu mitra PT RMI se - Blitar raya untuk menerapkan teknologi Modern Farm. Padipath menerangkan bahwa teknologi yang diterapkan salah satu di antaranya double raw system atau disebut dengan juring ganda dan metode pemupukan dengan menggunakan pupuk NPK (Nitrogen Phospor dan Kalisium).
Dua metode tersebut Padipath meyakini akan dapat membantu dalam peningkatan produksi. Padipath beralasan dilaksanakan pembinaan teknologi modern farm yang sudah diterapkan di kedua negara tersebut karena menyadari produktivitas tebu petani di Blitar raya dari tahun ke tahun mengalami penurunan.
Padipath meyakini dengan menggunakan teknologi modern farm bisa meningkatkan produksi petani tebu di Blitar raya. Padipath akan melakukan kegiatan sosialisasi tentang teknologi tersebut kepada petani tebu se Blitar raya secara masif. "Petani tebu merupakan pelaku utama budi daya tebu. PT RMI -Mitra Phol Group yakin jika sinergi antara pabrik gula dan petani tebu terjalin dengan baik maka swasembada gula akan tercapai," ungkapnya.
Advertisement