Pabrik Kayu dan Hutan Jati di Bondowoso Terbakar
Kebakaran melanda dua lokasi berbeda di Bondowoso Jawa Timur, Sabtu 2 September 2023. Beruntung, dua kejadian kebakaran dalam sehari ini tidak menimbulkan korban jiwa dan hanya mengakibatkan kerugian material.
Dinas Satpol PP dan Damkar Bondowoso menyebut, kebakaran pertama terjadi di Dusun Sumberayu, Desa Pejaten, Kecamatan Bondowoso, Sabtu 2 September 2023 dini sekitar pukul 02.30 WIB. Api membakar pabrik kayu milik Siswo Wijanto, 70 tahun warga Desa Pejaten.
"Kebakaran pabrik kayu mengakibatkan pemiliknya mengalami kerugian material sekitar Rp 250 juta. Karena, seisi pabrik kayu ludes terbakar," kata Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan Penyelamatan Damkar Satpol PP Damkar Bondowoso, Martanto, Sabtu 2 September 2023.
Proses pemadaman api membakar pabrik kayu tersebut, menurut Martanto, tidak mudah. Ia mengerahkan tiga armada damkar dan memakan waktu lebih 5 jam.
"Itu karena, api membakar benda mudah terbakar dan juga embusan angin di lokasi cukup kencang. Alhamdulillah, setelah 5 jam lebih akhirnya api berhasil kita padamkan," ujarnya.
Penyebab pabrik kayu terbakar, Martanto belum bisa memastikan. Karena, masih dalam proses penyelidikan polisi. "Yang pasti tidak ada korban jiwa dan pemilik pabrik kayu rugi dua ratusan juta rupiah," ungkapnya.
Kebakaran kedua terjadi pada lahan pohon jati dan bambu milik warga di Dusun Tegal Tengah, Desa/Kecamatan Curahdami Bondowoso. Kejadian kebakaran Sabtu 2 September 2023 sore sekitar pukul 14.30 WIB.
"Lahan jati dan bambu milik warga Desa/Kecamatan Curahdami yang terbakar itu seluas sekitar 3 hektar. Lokasinya di pinggir jalan hingga ke bawah tebing dan jauh dari permukiman warga," kata Kasatpol PP Damkar Bondowoso, Slamet Yantoko, Sabtu 2 September 2023.
Penyebab kebakaran, tambah Slamet, diduga berasal dari puntung rokok masih menyala dibuang sembarangan di lokasi yang penuh dedaunan kering mudah terbakar. Ditambah lagi, embusan angin cukup kencang, membuat api cepat merembet dan berkobar.
"Pemadaman agak cepat, karena warga cepat melaporkan ke Polsek dan Koramil Curahdami serta Satpol PP Damkar. Sehingga, anggota Damkar cepat datang di lokasi melakukan pemadaman dibantu Koramil dan Polsek Curahdami memadamkan dengan cara gepyok di titik api sulit terjangkau armada damkar," tambahnya.
Api membakar lahan jati dan bambu milik warga Desa/Kecamatan Curahdami tersebut, kata Slamet, berhasil dipadamkan sekitar Sabtu sore sekitar pukul. 17 50 WIB. Namun, tetap dilakukan pemantauan lokasi kebakaran guna mengantisipasi munculnya titik api lagi.
"Saya mengimbau masyarakat agar tidak sembarangan membuang puntung rokok dan tidak membakar di sembarang tempat. Karena, saat ini kemarau panjang ditambah lagi angin berembus cukup kencang," imbaunya.