Pabrik Baja Waskita Karya Gunakan Teknologi Terbaru dari Italia
Pabrik baja yang dibangun PT Waskita Karya Tbk (WSKT) menggunakan teknologi terbaru dari Italia. Saat ini pabrik baja yang dikelola melalui anak usaha WSKT, PT Waskita Karya Infrastruktur akan menghasilkan produk presisi dan berkualitas.
Pabrik baja yang berlokasi di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang ini akan didukung oleh mesin Computer Numerical Control (CNC) berteknologi Eropa yang memiliki 20 jenis mesin dan alat fabrikasi.
"Fabrikasi baja ini direncanakan untuk menopang pertumbuhan perseroan dengan produk-produk terbaik, namun tetap memiliki harga kompetitif di skala nasional," kata Senior Vice President Corporate Secretary Waskita Karya, Shastia Hadiarti dalam siaran resminya, Rabu, 4 Desember 2019.
Pada 2020 perusahaan menargetkan kapasitas produksi mencapai 40-50 ribu ton pada 2020. Perseroan optimis investasi pabrik baja akan menjadi salah satu backbone dalam jangka panjang.
Adapun nilai investasi yang disiapkan untuk proyek ini sebesar Rp 230 miliar, untuk mendukung penyediaan kebutuhan tower transmisi dimana kebutuhan listrik di Sumatera masih belum mencukupi.
Jaringan listrik merupakan kebutuhan penting dalam pemerataan pembangunan dan penyediaan infrastruktur sebagai salah satu esensi utama dalam mendorong penanaman modal baik dalam negeri maupun asing.
"Pembangunan pabrik ini juga dimaksudkan agar kontrak proyek infrastruktur yang diperoleh dapat dikerjakan oleh Perseroan dengan lebih cepat, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, yang merupakan semangat kami dalam bekerja sebagai BUMN Karya," ujar Shastia.
Beberapa mesin berteknologi Italia yang akan digunakan, yakni CNC Angles Line XP 16 T6, CNC Angles Line SP 20 T6 , CNC Drilling Angles Line Rapid 25T, Gantry Automatic CNC Drilling & Thermal Cutting Gemini 25 SP, CNC Plate Punching P 83 E, CNC Plate Punching P113 E, dan CNC Plate Soitaab Model Lineatech Pro Plasma.
Advertisement