Out dari PKS, Anis Matta dan Fahri Hamzah Pimpin Partai Gelora
Struktur kepengurusan Partai Gelombang Rakyat (Gelora) telah terbentuk. Duo inisiator Partai Gelora, Anis Matta dan Fahri Hamzah, akan menjadi Ketua dan Wakil Ketua Umum Partai Gelora.
"Tanggal 10 hari ini, tadi sudah selesai diumumkan bahwa Ketua Umum kita adalah Pak Anis, saya Wakil Ketua Umum, Sekjen-nya Pak Mahfudz Sidik, Bendahara Umum-nya adalah Pak Ahmad Riyaldi. Kami berempat ini memang pernah menjadi anggota DPR," kata Fahri dikutip dari Antara, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu 10 November 2019.
Tanggal 10 November dipilih sebagai momen 'menggelorakan' partai baru bertepatan dengan momen Hari Pahlawan, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, plus hari ulang tahun Fahri Hamzah ke-48.
Fahri mengatakan struktur lain dalam kepengurusan partai terus berkembang hingga ke daerah. Namun, ia belum menyebutkan siapa punggawa-punggawa Partai Gelora lainnya. Termasuk Deddy Mizwar yang rela meninggalkan Partai Demokrat belum dapat jatah jabatan.
Sementara itu, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ledia Hanifa, memastikan bahwa mantan Presiden PKS Anis Matta keluar dari PKS, karena bergabung dengan partai lain.
"Kalau bikin partai baru pasti sudah keluar," tegasnya.
Selain Anis Matta, Ledia juga menyebut Fahri Hamzah yang merupakan Wakil Ketua DPR dari Fraksi PKS serta Mahfudz Sidik juga sudah keluar dari PKS.
Ledia mengatakan adalah hal wajar seseorang berpindah partai politik. Dia menyatakan tiap partai punya kader dan juga konstituen masing-masing.
"Wajar aja orang masuk partai politik. Memilih ke situ silakan saja. PKS sendiri punya kader sendiri juga. Nggak apa-apa masing-masing punya konstituen sendiri. Kader PKS sudah punya pilihan," ujar Ledia.
Anis Matta sendiri menegaskan dibentuknya Partai Gelora bukan karena dirinya sakit hati dengan bekas partainya itu.
"Saya tidak menafikan bahwa kami punya konflik dulu di PKS ya. Ini ada Pak Fahri juga di sini. Ini fakta yang tidak bisa kita ingkari. Tapi kami tidak bekerja dengan latar sakit hati," ujarnya.
Advertisement