Orang Tak Dikenal Buang Bangkai 20 Ekor Kambing di Jalur Gumitir Jember

Sebanyak 20 ekor kambing jenis etawa ditemukan mati di sungai Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember, Kamis, 06 Juni 2024. Diduga kuat puluhan ekor kuning itu sengaja dibuang oleh pemiliknya karena sudah mati.

Kapolsek Sempolan AKP M Na'i mengatakan, awalnya kambing mati itu ditemukan oleh warga bernama Supriyadi, 50 tahun, warga Desa Garahan, Kecamatan Silo pada pukul 12.00 WIB.

Awalnya Supriyadi mengira hanya beberapa ekor kambing yang mati di sungai setinggi 6 meter itu. Setelah dicek, ternyata kambing yang mati itu sebanyak 20 ekor.

"Awalnya ditemukan oleh saksi yang merupakan petugas awe-awe di jalur gumitir. Kambing itu ditemukan sudah dalam kondisi mati. Diduga baru saja mati, karena belum mengeluarkan bau tidak sedap," katanya, Kamis, 06 Juni 2024 malam.

Hingga saat ini, belum ada warga yang mengaku pemilik kambing itu yang melapor ke Polsek Sempolan. Sehingga polisi belum bisa menyimpulkan penyebab kambing itu mati di sungai.

Kendati demikian, melihat lokasi penemuan kambing yang berada di pinggir jalan jalur Banyuwangi - Jember, diduga kambing itu sengaja dibuang oleh pemiliknya. Menjelang Idul Adha memang sering ada kendaraan melintas di Jalur Gumitir mengangkut kambing.

Ditambah ada saksi yang melihat sebuah pikap berhenti di lokasi kejadian pada Kamis, 06 Juni 2024 pukul 02.00 WIB dini hari. Terlihat orang membuang bangkai kambing itu ke jurang.

Agar tidak menimbulkan bau tak sedap mengganggu masyarakat uang melintas di jalur Gumitir, 20 ekor bangkai kambing itu dipendam besok, Jumat, 07 Juni 2024.

"Diduga kuat kambing itu hendak dikirim menuju arah Jember, namun karena suatu hal kambing itu mati dalam perjalanan. Sehingga dibuang begitu saja ke dalam jurang. Sampai saat ini belum ada saksi yang mengetahui identitas pembuang bangkai kambing itu," pungkasnya.