Operasi Ketupat Semeru Jatim, 19 Ribu Personel Dikerahkan
Sebanyak 19.539 personel gabungan TNI/Polri, pemerintah dan stakeholder terkait dikerahkan dalam Operasi Ketupat Semeru 2023 dalam rangka pengamanan selama perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau 2023. Kegiatan ini akan berlangsung 17 April hingga 1 Mei 2023 mendatang.
Operasi ini secara resmi dilakukan usai apel pasukan di Makodam V Brawijaya, Surabaya, Senin 17 April 2023. Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menekankan para personel harus melakukan upaya-upaya preventif dalam melakukan pengamanan sehingga masyarakat dapat melaksanakan mudik dan balik dengan aman dan bahagia.
Momen lebaran kali ini, kata Khofifah benar-banar harus diwaspadai oleh petugas. Pasalnya, dari data Kementerian Perhubungan Republik Indonesia ada kemungkinan peningkatan pergerakan masyarakat dibanding pada lebaran 2022.
“Berkaitan dengan hal tersebut Presiden Joko Widodo telah menekankan, hati-hati tahun ini ada lompatan besar masyarakat mudik dari 85,5 juta orang ke 123,8 juta orang. Artinya ada kenaikan kurang lebih 44,8 persen ini harus dihitung dan dikalkulasi dengan baik,” ungkap Khofifah dalam apel.
Karena itu, mantan Menteri Sosial itu menyampaikan, lebaran kali ini akan lebih tinggi dibanding sebelumnya yang akan berdampak pada perjalanan masyarakat.
Terutama di beberapa titik seperti jalan tol, jalan arteri, pelabuhan, serta tempat-tempat wisata yang harus diperhatikan oleh petugas dengan mempersiapkan berbagai skema pengamanan dan skema lalu lintas agar memberi rasa aman dan nyaman kepada para pemudik.
“Apabila terjadi kecelakaan segera lakukan penanganan secara cepat untuk menolong korban serta upayakan jangan sampai berimplikasi terhadap kemacetan parah,” tuturnya.
Khofifah mengingatkan, agar seluruh petugas yang terlibat dalam Operasi Ketupat Semeru 2023 ini dapat memperkuat koordinasi. Sehingga, seluruh upaya dapat berjalan sesuai harapan yakni mewujudkan mudik aman dan berkesan.
Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto menyampaikan, seluruh petugas sudah siap melakukan upaya dalam pengamanan pada Operasi Ketupat Semeru 2023 ini
Ia menyebut, ada sejumlah lokasi prioritas aktivitas pengamanan yakni lokasi salat id, kemudian 75 lokasi terminal, 102 pelabuhan, 6 bandara, 87 stasiun, 507 lokasi wisata dan 718 pusat perbelanjaan.
"Pada intinya kami sudah siap untuk melaksanakan kegiatan pengamanan ini, tentunya berharap akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pemudik, baik yang akan keluar maupun yang masuk di Jatim," tegas Toni.
Sementara itu, terkait lonjakan arus mudik. Toni mengatakan, perkiraan akan terjadi pada 18 April 2023 karena sudah ditetapkan awal libur lebaran pada 19 April 2023.
Untuk itu, ia mengimbau kepada pemudik yang akan menggunakan kendaraan pribadi agar dapat memperhatikan kondisi kelaikan kendaraan dan kondisi kesehatan pengendara.
“Kemudian diingatkan jika lelah. Jadi lebih baik beristirahat di tempat-tempat yang telah disiapkan, jangan kemudian mengejar waktu untuk bisa sampai di tempat tujuan tapi justru dengan kondisi yang tidak memungkinkan," pungkasnya.
Advertisement