Oleksandr Usyk Sang Penakluk Petinju Inggris
Tidak ada petinju lain dalam sejarah terkini yang bisa memupus harapan petinju kelas berat Inggris selain Oleksandr Usyk.
Sejak meninggalkan divisi kelas penjelajah tanpa terkalahkan dan tak terbantahkan pada tahun 2019, petinju Ukraina itu telah menghancurkan setiap penantang yang dihadapinya dari negeri ini. Sudah sederet petinju hebat di kelas ini yang telah mencoba dan gagal mengalahkan Usyk.
Derek Chisora menjadi yang pertama dalam pertandingan kedua mantan atlet Olimpiade itu di divisi tinju kelas welter. Anthony Joshua, yang saat itu juara WBO, WBA, dan IBF, menyambutnya sebagai penantang wajib pada tahun 2021 dan terlihat jelas kalah kelas sejak bel pembukaan saat Usyk dinobatkan sebagai juara dunia dua kelas.
Setahun kemudian, setelah Joshua berjanji untuk melakukan revans, ia kembali patah semangat dan berjuang kembali ke titik awal setelah kekalahan lainnya.
Kemudian Daniel Dubois memiliki peluang, menjatuhkan Usyk dengan pukulan ke bagian tubuh terlarang pada musim panas 2023 di Polandia. Peluang itu tidak dimanfaatkan, sang juara berhasil menganvaskan petinju asal London itu dengan pukulan akurat.
Lantas, Tyson Fury yakin ia akan mengubah keadaan. Namun melawan orang yang diremehkan dan dianggap sebagai petinju 'kelas menengah' di Arab Saudi Mei 2024 lalu, Fury malah terguncang, terhuyung-huyung pada ronde kesembilan setelah menerima pukulan telak.
Kalah untuk pertama kalinya dalam kariernya, petinju berjulukan 'The Gypsy King' menyaksikan Usyk dinobatkan sebagai juara kelas berat tak terbantahkan pertama dalam divisi tersebut dalam 25 tahun terakhir.
Semua catatan itu tidak termasuk kemenangan KO atas Tony Bellew dalam pertarungan terakhirnya di kelas penjelajah yang membuat petinju Liverpool itu pensiun. "Saya kelelahan, saya benar-benar kelelahan. Saya tidak ingat apa pun tentang ronde kedelapan," kenang Bellew saat tumbang di tangan Usyk.
Rentetan pertarungan sukses melawan petinju Inggris semakin membuat Usyk semakin disenangi publik tinju di belahan dunia ini, dengan begitu banyak penggemar pertarungan Inggris merayakan prestasinya seolah-olah ia adalah salah satu dari mereka.
Usyk merupakan sosok yang mudah disenangi, percaya diri, dan penuh perhitungan, ditambah dengan keterampilan luar biasa. Kemampuan berpadu kekuatan yang ia miliki mengingatkan kepada dua petinju legendaris, Wladimir Klitschko dan Vitali.
Dua petinju bersaudara yang sempat menguasai kelas tertinggi ini juga sangat dihormati. Bedanya, Usyk mempunyai sisi yang membuatnya lebih mudah untuk dicintai karena bicaranya, sikapnya dan pilihan gaya rambut maupun berpakaiannya.
"Keluarga Klitschko sangat teratur, mereka mengatakan hal yang benar dan melakukan hal yang benar. Usyk punya sedikit cerita tentang dirinya, potongan rambutnya, tariannya, kostum Agen 47 pada konferensi pers bulan lalu, dia mengatakan hal-hal gila tetapi dia selalu melakukannya dengan sangat hormat.
"Ia telah memberikan banyak hal untuk divisi ini dan telah terlibat dalam pertarungan-pertarungan besar dan telah mengalahkan yang terbaik. Ia adalah salah satu petinju kelas berat terbaik sepanjang masa. Mereka semua adalah petarung yang luar biasa, tetapi menurut saya Usyk adalah yang terbaik di antara petarung Ukraina."
Usyk kini telah bersanding dengan petinju-petinju kelas berat terhebat sepanjang masa lainnya. Petinju Ukraina itu akan selalu dikenang karena kehebatannya.