Oksigen Isi Ulang Jadi Langka
Banyaknya orang yang terpapar Covid-19 dan melakukan isolasi mandiri di rumah membuat stok oksigen di pasar jadi langka. Orang harus antre untuk mendapatkan oksigen, terutama yang refill atau isi ulang.
Di salah satu tempat penjualan oksigen secara refill di Jl Gunungsari Surabaya, nampak antrian orang sejak pagi. Mereka membawa tabung besar maupun kecil, untuk diisi ulang.
“Minggu malam saya datang ke tempat penjualan itu, banyak sekali orang yang antri untuk beli oksigen. Karena antri cukup panjang, saya kembali pulang, dengan harapan akan kembali Senin pagi saja. Pagi sekali saya datang, ternyata juga sudah banyak yang antri, dan stok habis. Akhirnya saya kembali dengan tangan kosong,” kata Rudiansyah, yang bercerita bagaimana sulitnya mendapatkan oksigen di pasar.
Menurutnya, masyarakat menghadapi dilema padahal berhubungan dengan nyawa. “Kalau ada orang yang positif Covid hendak dibawa ke rumah sakit, ternyata rumah sakit sudah tidak mampu menampung pasien. Tapi kalau pasien hendak ditangani sendiri oleh keluarganya, sarana yang diperlukan tidak tersedia di pasar. Padahal ini harus berpacu dengan waktu,” katanya.
“Tidak tertampungnya pasien di rumah sakit dan sulitnya masyarakat mendapatkan peralatan pendukung, mengindikasikan bahwa pemerintah memang sangat rapuh dalam manajemen kebencanaan,” kata Rudiansyah. (nis)