Ojol Tewas Terseret Kereta Api di Perlintasan Sidoarjo
Seorang ojek online (ojol) tewas di lokasi setelah terseret kereta api (KA) di perlintasan KA tanpa palang pintu yang berada di Desa Kramat Jegu, Kecamatan Taman Sidoarjo.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono mengatakan, korban adalah Andhika Lutfy Rachmanto, warga Jalan Bratang Binangun Surabaya. Remaja berusia 20 tahun ini sehari-hari bekerja sebagai ojek online. Terlihat dari jaket berwarna hijau yang ia kenakan saat kecelakaan tersebut.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 9 April 2022 sekira pukul 08.15 WIB. Waktu itu, korban melaju dari arah utara ke selatan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor polisi L 3224 DJ.
"Nah ketika melintasi rel di Pos Klutuk, korban tertabrak KA Jenggala, rute Surabaya - Mojokerto. Sejatinya, tiga penjaga sukarela perlintasan KA telah meneriaki korban agar berhenti. Namun korban tidak mendengar dan akhirnya tertabrak kereta api," ucap Sugeng, Sabtu, 9 April 2022, siang.
Tubuh korban terseret KA tersebut sekitar 25 meter, lanjut Sugeng. Korban tewas di lokasi kejadian dengan banyak luka di tubuhnya. Sedangkan motor korban terdorong hingga kurang lebih 500 meter, sampai KA tersebut berhenti.
"Polisi telah menggelar olah TKP dan mengevakuasi korban menggunakan ambulans. Termasuk meminta keterangan dari tiga orang saksi mata khususnya penjaga sukarela perlintasan KA atas nama Nur Ali, Khoiri dan Atang," jelasnya.
Ia berpesan kepada semua pengguna jalan agar lebih berhati-hati. Apalagi di Sidoarjo masih banyak perlintasan kereta api tanpa palang pintu.