Ogah Mendaftar, Demokrat Tutup Pintu bagi Khofifah
Surabaya : Peluang Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa untuk mendaftarkan diri menjadi calon gubernur dari partai Demokrat tampaknya sudah tidak bisa lagi. Ini lantara hingga hari terakhir pendaftaran Senin 31 Juli 2017 hari ini, Khofifah tak kunjung datang untuk mendaftarkan diri.
Padahal dua orang utusan Khofifah yang mengaku bernama Prof Mas'ud dan Gufron sudah menjalin komunikasi dengan beberapa pengurus DPD Demokrat Jawa Timur.
"Tapi pendaftaran sudah kami tutup. Terakhir yang melengkapi pendaftaran Gus Ipul. Jadi pendaftaran sudah kami tutup untuk siapapun termasuk Khofifah," kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Renvile Antonio, ketika ditemui di kantor DPD Partai Demokrat Jawa Timur.
"Komunikasi dengan kami, Khofifah sedianya memang mau mendaftar hari ini yang merupakan hari terakhir pendaftaran. Terus mereka menanyakan apakah bisa mendaftar lewat DPP Partai Demokrat. Saya bilang bukan wewenang saya menjawabnya. Tapi Pak Sekjen Hinca Pandjaitan telah menegaskan soal tertib administrasi dan menghormati ritual pendaftaran di DPD," ujar Renvile.
Sementara itu, orang dekat Khofifah mengatakan hari ini Khofifah masih berada di Salah satu daerah di Sumatera sehingga tidak bisa mendaftarkan diri.
Selama ini, Khofifah memang masih bermain aman dengan tidak mau melepas jabatannya sebagai menteri meskipun di banyak kesempatan berkeliling Jawa Timur atas tugas dinas kementerian, Khofifah mengatakan niatnya untuk maju sebaga calon gubernur Jawa Timur.
Untuk memuluskan niatnya ini, bahkan hampir tiap Sabtu-minggu, Khofifah selalu memanfaatkan kegiatan di Jawa Timur. Tak hanya itu, di hari-hari efektif Senin-Jumat, acara Kementerian Sosial selalu saja ada di Jawa Timur. Nyaris Menteri Sosial hampir separuh lebih waktunya digunakan di Jawa Timur. (wah)