Obama Tinggalkan Bali Menuju Yogyakarta
Denpasar: Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan keluarganya hari Rabu (28)6) siang meninggalkan Bali menuju Yogyakarta. Pesawat khusus yang membawa Obama terbang dari bandara internasional Ngurah Rai.
Ratusan petugas kepolisian dan TNI telah disebar di sepanjang jalur yang dilalui rombongan Obama dari Ubud di Gianyar menuju bandara yang berjarak sekitar 40 kilometer.
Penjagaan semakin ketat terlihat di pintu masuk sebelah timur dari Bandara Ngurah Rai atau yang berada di dekat Base Operasi Lanud Ngurah Rai.
Jalur tersebut selama ini digunakan sebagai jalur keluar masuk tokoh dunia yang mengunjungi Bali seperti Raja Salman, Barack Obama dan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Panglima Kodam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Komaruddin Simanjuntak, Kepala Polda Bali Inspektur Jenderal Petrus Golose dan Komandan Pangkalan Udara Ngurah Rai Kolonel Penerbang Wayan Superman turut melepas keberangkatan presiden ke-44 Amerika Serikat itu.
Danlanud Ngurah Rai Kolonel Penerbang Wayan Superman mengatakan tidak ada penutupan bandara saat pesawat Obama lepas landas.
"Sama saat Obama tiba, kami hanya memberikan prioritas untuk tinggal landas," katanya.
Sedangkan pesawat-pesawat yang hendak lepas landas atau mendarat disaat bersamaan saat Obama berangkat, Superman mengatakan pesawat-pesawat tersebut diminta mendahulukan pesawat yang mengangkut mantan presiden AS itu.
Pesawat jet pribadi jenis Gulfstream N50JE yang ditumpangi Obama dan keluarga lepas landas dari Bandara Ngurah Rai sekitar pukul 12.30 WITA.
Obama dijadwalkan tiba di Yogyakarta sekitar pukul 12.30 WIB. Selama di Yogyakarta, Obama dan keluarga rencananya akan berwisata di antaranya mengunjungi Candi Borobudur.
Sementara itu di Yogyakarta TNI dan Polwil DI Yogyakarta hari Rabu pagi menggelar apel pasukan pengamanan VVIP menyambut kedatangan Obama dan keluarga di Yogyakarta.
Apel pasukan pengamanan VVIP tersebut dihadiri ratusan personel gabungan dari unsur TNI AD, AU, AL, dan Polda DIY.
"Kami berharap personel gabungan TNI/Polri mampu menjamin kunjungan Barack Obama dan keluarga di DIY bisa berlangsung tertib dan aman ," kata Komandan Korem 072/Pamungkas Brigadir Jenderal Fajar Setiawan saat memimpin apel kesiapan pengamanan VVIP di Alun-Alun Utara, Yogyakarta, Rabu.
Dia mengatakan personel pengamanan itu melibatkan seluruh anggota TNI dan Polri di DIY.
Ia berharap, kemungkinan adanya gerakan kelompok-kelompok yang tidak senang dengan kedatangan Presiden ke-44 Amerika Serikat itu dapat segera dideteksi dan diantisipasi.
"Kita harus waspada terhadap kelompok yang tidak puas dengan kedatangan Obama. Sesuai SOP ketika ada gangguan atau ancaman terhadap tamu VVIP kita sudah punya rumusan untuk bertindak ," kata dia.
Saat ditanya wartawan mengenai tempat-tempat mana saja yang akan dikunjungi Obama beserta keluarga, Fajar mengaku hingga saat ini belum dapat memastikan sebab sewaktu-waktu masih dapat berubah.
Kendati demikian, di tempat mana saja yang akan dikunjungi Obama, personel gabungan yang telah dikerahkan siap menjamin keamanannya.
"Yang jelas kami siap memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan kepada tamu negara di wilayah Yogyakarta dan sebagian wilayah Jawa Tengah. Soal titik mana saja yang akan dikunjungi masih relatif kami belum bisa menentukan," kata dia. (ant)