Nyoblos Dekat Rumah, Eri Minta Restu Risma dan Ibunda
Calon Walikota Surabaya nomor urut 01, Eri Cahyadi bersama istrinya, menyalurkan hak pilihnya di TPS 25, Ketintang Selatan Surabaya, Rabu 9 Desember 2020 pagi.
Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) ini tiba di TPS kurang lebih pukul 07.45 WIB dengan memakai baju berwarna putih dan masker, sesuai dengan ketetapan protokol kesehatan Covid-19 di masa Pilkada serentak.
Sebelum memberikan hak pilihnya, Eri melakukan sungkem ke orangtua sebelum mencoblos. Dia mengaku mendapatkan restu dari ayah dan ibundanya untuk menahkodai Kota Surabaya setelah kepemimpinan Tri Rismaharini.
Selain itu, ia juga sowan ke rumah Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, di kawasan Taman Pondok Indah, Wiyung. Ia mengaku, mendatangi Risma pagi-pagi sekadar untuk meminta restu antara 'anak' pada 'ibu'.
“Kalau sungkem sama ibu ke mana pun saya pergi. Mulai kecil minta izin ke ibu dan abah. Ridho orangtua ridho Gusti Allah. Umi minta satu, sejahterakan warga Surabaya. Kalau ke Bu Risma, ya minta doanya ibu lah. Kan ibu'e,” kata Eri.
Dengan mendapatkan restu tersebut, Eri yakin dapat memenangi Pilkada Surabaya bersama pasangannya, Armuji.
Keyakinan Eri saat ini bukan lagi 50 persen, akan tetapi 100 persen. Dia menegaskan akan memegang pesan dari sang orangtua dan Risma untuk membahagiakan warga Kota Pahlawan.
“Keyakinan kalau sudah ridho ibu saya, saya kira 100 persen. Ridho ibu saya ridho Gusti Allah. Insya Allah jadi, warga Surabaya kudu bahagia kabeh,” pungkasnya.
Advertisement