Nyetir Ditemani Hantu, Mobil Pria Ini Terdampar di Sawah
Entah gara-gara melamun atau memang karena gangguan makhluk halus, seorang pria sebut asaja Adi warga Surabaya, terpaksa harus menginap semalaman di persawahan Dusun Made Desa Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Dia terpaksa harus bermalam di persawahan karena mobilnya terjebak di area persawahan.
Alkisah, Adi saat itu sendirian mengemudikan mobil hendak pulang ke Surabaya dari Malang. Adi mengaku ke harus ke Kota Malang karena ada acara kantor yang harus diikuti.
Setelah acara selesai, sekitar jam 18:30 WIB malam, Adi pun pulang ke Surabaya. Dia mengendarai mobil Xenia putih sendirian.
"Karena saya tak paham jalan, saya pakai Google Maps tapi tak melihat di handphone. Cuma mendengarkan lewat headset," ujar Adi.
Harusnya, kalau perjalanan Surabaya-Malang memilih jalan full toll, maka akan melewati Waru. Namun sampai sekitar tol Purwodadi, Google Maps menyuruh untuk belok keluar tol Pandaan.
"Ya, saya ikuti," kata Adi.
Namun, setelah keluar tol Pandaan itu, Adi merasa kaca mobilnya sebelah kiri ada yang mengetuk. Padahal posisi mobilnya saat itu sedang berjalan kencang.
"Mulai saat itu saya merasa merinding segala macam. Sampai sejam, saya merasa jalan masih bagus dan tak ketemu orang sama sekali," kata Adi.
Baru setelah di suatu titik, mobil tak bisa jalan meski sudah pedal gas sudah diinjak dalam. Adi pun akhirnya keluar dari mobil mencari tahu penyebab mobilnya tak mau jalan.
"Setelah turun, ternyata ini hutan. Tak ada orang sama sekali," ujarnya.
Anehnya, setelah matahari terbit, jika diurut dari jalur yang dilewati mobilnya, kondisinya sangat ekstrem. Namun saat malam sebelumnya, Adi merasa jalannya bagus.
"Saya tak sadar sama sekali dengan kondisi jalannya. Makanya, saya jalannya 80-100km per jam. Saya sadar setelah mobil sama sekali tak bisa jalan," aku Adi.
Kapolres Mojokerto AKBP, Donny Alexander pun menyempatkan turun lapangan melihat kejadian aneh ini. Kata Donny, setelah polisi melakukan interogasi, Adi mengaku ada sosok perempuan yang duduk di sebelah kiri pengemudi.
"Setelah itu menjadi out of control. Hanya mendengarkan Google Maps. Jalan terjal, rawan namun perasaan pengendara masih seperti jalan tol," ujarnya.
Atas kejadian ini, Donny mengimbau agar setiap pengendara yang akan mengendarai kendaraan jika mengantuk atau kurang fit, beristirahatlah di rest area atau Polsek sekitar.
Kemudian, jika mengikuti Google Maps apabila dirasa tak yakin dengan jalan yang ditunjukkan oleh Google Maps bertanyalah kepada seseorang yang ditemui di jalan. Jangan diteruskan saja sampai sampai tersesat.
"Dan jangan lupa berdoa sebelum berkendara agar dilindungi Alloh SWT," tutup Donny.