Nurkholis Tujuh Bulan di Probolinggo Jadi Pj Bupati Pasuruan
Nurkholis menjadi Penjabat (Pj) Walikota Probolinggo selama tujuh bulan, akhirnya dimutasi menjadi Pj Bupati Pasuruan. Pengganti Nurkholis, Taufik Kurniawan, Kepala Biro Administrasi Umum Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Di Kabupaten Pasuruan, Nurkholis akan menggantikan Andriyanto, yang sudah setahun menjadi Pj Bupati Pasuruan. "Kami telah menerima surat resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait penunjukan Pj Bupati Pasuruan yang baru. Bapak Nurkholis akan menjadi pemimpin baru di Kabupaten Pasuruan," ujar Ketua Sementara DPRD Kabupaten Pasuruan, Abdul Karim kepada wartawan, Senin.
Nurkholis sempat berpamitan saat menghadiri acara di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Probolinggo, Senin pagi. Para ASN di lingkungan DKPP pun terlihat kaget karena orang “nomor satu” di Pemkot Probolinggo itu tiba-tiba berpamitan.
"Saya menjadi Pj Walikota Probolinggo selama tujuh bulan, 24 hari dan saya betah, kadung cocok. Namun, saya harus berpamitan,” katanya saat diwawancarai wartawan.
Pria kelahiran Banyuwangi itu mengatakan, selama menjabat di Kota Probolinggo ia mendapatkan lingkungan yang bagus. Ia mengaku, bisa diterima oleh para ASN di lingkungan Pemkot Probolinggo juga masyarakat pada umumnya.
"Masyarakatnya enak diajak silaturahmi dan komunikasi. Hampir setiap malam itu, saya keliling mencari tahu potensi apa saja di Kota Probolinggo. Misal besok saya rapat di mana gitu, malamnya saya datang dulu," jelasnya.
Pria yang hobi menyelam dan menembak itu selanjutnya dimutasi ke Kabupaten Pasuruan. Ia berpesan masyarakat harus menjaga Pilkada damai.
"Pesan saya, intinya, momen terdekat ini Pilkada ya, jaga ketentraman, tidak usah sampai berselisih. Semua calon itu baik, urusan pilihan, urusan sendiri. Jangan olok-olok jangan rusak hubungan tetangga. Kota Probolinggo itu keren dan luar biasa," jelasnya.
Pria kelahiran 17 Januari 1968 itu dikenal sebagai seorang birokrat itu dilantik menjadi Pj Walikota Probolinggo sejak 30 Januari 2024. Nurkholis yang saat itu merupakan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) Provinsi Jawa Timur dilantik oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa sebagai Pj Walikota Probolinggo menggantikan Walikota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin yang masa jabatannya sudah berakhir.