Normal, Penumpang Bus di Probolinggo saat Isra' Mi'raj dan Imlek
Saat peringatan Isra' Mi'raj dan Imlek, Kamis-Minggu, 8-12 Februari 2024, tidak demikian dengan moda transportasi bus. Jumlah penumpang bus yang datang dan berangkat via Terminal Bayuangga tidak ada kenaikan pada momen liburan panjang tersebut.
Data dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Bayuangga per Jumat, 10 Februari 2024, jumlah penumpang bus antar kota dalam provinsi yang berangkat dari terminal bus mencapai 3.421 orang. Sementara penumpang yang tiba di terminal di Jalan Raya Bromo, Kota Probolinggo mencapai 2.802 orang.
Sedangkan penumpang bus antar kota antar provinsi yang berangkat dari Terminal Bayuangga mencapai 228 orang dan penumpang yang tiba mencapai 217 orang.
Kepala UPT Terminal Bayuangga, Budi Harja mengatakan, pada libur panjang yang dimulai sejak Kamis kemarin tidak ada lonjakan penumpang baik berangkat maupun penumpang tiba. Suasana terminal di Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo sama seperti hari-hari biasanya.
"Selain itu jumlah bus yang masuk juga seperti biasanya, sebanyak 250 bus per hari," katanya.
Saat liburan panjang kali ini, kata Budi, banyak warga yang memanfaatkan liburan ini ke tempat wisata baik bersama keluarga, maupun secara rombongan dengan menggunakan bus pariwisata. Bukan bus boomel atau bus patas.
"Meskipun demikian, diperkirakan hari Minggu besok ada sedikit kenaikan penumpang dengan tujuan Jember, dan Surabaya," katanya.
Sejumlah warga Probolinggo yang berwisata ke luar daerah saat liburan panjang lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi.
"Saya lebih suka naik motor bersama istri untuk berwisata ke luar kota seperti, ke Lumajang atau Pasuruan. Enak bisa langsung ke lokasi wisata," kata Ali, warga Jalan Letjen Sutoyo, Probolinggo.
Hal senada diungkapkan Heri, juga warga Kota Probolinggo. "Lebih nyaman menggunakan mobil pribadi atau mobil carteran saat berwisata ke luar daerah," katanya.