Nitilaku UGM Ngehits Gegara 4 Menteri Jokowi Ngeband Bareng
Dies Natalis Universitas Gadjah Mada (UGM) 2017, hari ini (16/12) betul-betul istimewa. Empat menteri Presiden Joko Widodo yang juga alumni universitas tersebut hadir. Juga Ketua Dewan Pertimbangan Staf Khusus Presiden.
Siapa saja orang-orang lingkaran dalam Presiden yang juga alumni UGM tersebut? Mereka adalah Mensesneg Pratikno, Menlu Retno Marsudi, Menteri PU dan PR Basuki Rekso Hadimulyo, dan Menhub Budi Karya Sumadi.
Yang menarik, empat menteri itu tidak hanya ikut rangkaian Nitilaku, pawai dari Keraton Yogyakarta ke Kampus Bulaksumur. Mereka juga ngeband bersama. Peristiwa yang asyik itu berlangsung di Gedung Pusat UGM.
Pratikno dan Retno Marsudi menyanyi. Sedangkan Basuki menabuh drum dan Budi Karya memegang gitar. Jelas saja, ulah keempat pembantu presiden itu membuat suasana Dies yang diikuti para alumni dari berbagai daerah ini meriah.
Empat menteri yang ngeband itu membawakan lagu Bento, ciptaan Iwan Fals, rumah kita dari God Bless, Sweet Child O'mine milik Guns 'n Roses dan Separuh Nafas milik band Dewa 19. Pokoknya ngehits.
Selain empat menteri itu, sejumlah tokoh yang memang juga alumni universitas perjuangan itu juga hadir. Mereka antara lain Ketua Wantimpres Dr Sri Adiningsih dan Stafsus Presiden IGK Ari Dwipayana. Mantan Sekretaris Negara Bambang Kesowo dan sejumlah petinggi BUMN juga tampak.
Acara pawai alegori Nitilaku UGM yang berlangsung setia tahun itu diberangkatkan dari Keraton Yogyakarta oleh Ketua Kagama Ganjar Paanowo dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X. Para peserta dan semua yang hadir mengenaikan pakaian jadul. Sebelum berangkat, dipanjatkan doa oleh Dai Seleb yang juga dosen FIB UGM Ustad Dr Wijayanto.
Selain pawai alegori sepanjang 5,5 kilometer, ada lima panggung di sekitar Lapangan Pancasila dan Gedung Pusat UGM. Menurut Ketua Harian Kagama Budi Karya Sumadi, masing-masing panggung menampilkan berbagai kesenian yang berbeda. Penampilan ini menggambarkan keanekaragaman di Indonesia.
Sehari sebelumnya, Kagama menggelar Rakernas tahunan. Seluruh Pengurus Daerah dan Cabang hadir. Selain mengevaluasi kinerja kepengurusan tahun 2017, juga mempersiapkan program 2018. Saat ini, Kagama memang sedang menjadi sentral dan geliatnya terasa alumninya menjadi presiden dan banyak yang menjadi menteri. (azh)