Nindy Ellesse Meninggal Usai Berjuang Melawan Kanker Payudara
Kabar duka datang dari dunia artis Indonesia. Penyanyi sekaligus artis Nindyani Karyawati Pattikawa, yang lebih dikenal sebagai Nindy Ellesse meninggal dunia. Penyanyi yang aktif dalam pelayanan di Jakarta Praise Community Church (JPCC) ini menghembuskan napas terakhir di usia 54 tahun.
Kabar duka ini dibagikan oleh akun Instagram @senimannusantaraofficial yang mengunggah foto Nindy Ellesse.
“Jakarta, 2 Januari 2022. Tuhan selalu hadir –Nindy Ellesse-. Yang kami kasihi, terima kasih sudah menjadi berkat untuk Seniman Nusantara, untuk Indonesia. Cahayamu akan selalu bersinar. Selamanya,” demikian pernyataan dari Seniman Nusantara, dikutip Senin 3 Januari 2022.
Kabar kepergian Nindy Ellesse juga disampaikan oleh salah satu sahabatnya, Gladys Suwandhi di akun Instagram.
"Rest In Peace Sayangku. (Emoji hati warna putih) always. God Bless You," tulis Gladys menyertai foto dirinya bersama Nindy Ellesse semasa hidup yang dibagikan di Instagram Stories.
Berdasarkan informasi dari anak Nindy Ellesse, Timmy Laoh, jenazah penyanyi senior ini akan disemayamkan di Rumah Duka MRCCC Siloam Hospital Semanggi. Selanjutnya, jenazah Nindy Ellesse akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang Barat, pada Selasa besok, 4 Januari 2022 pukul 13.30 WIB.
Sakit Kanker Payudara
Dalam Instagram miliknya Nindy Ellesse sempat mengunggah video pada 13 November 2021. Kala itu terlihat dirinya menggunakan oksigen dan sedang menjalankan perawatan di salah satu rumah sakit.
"Halo, sekarang sudah mau jam 8 malam ya. Barusan saja dikerjain belakangnya, keluarin cairan. Jadi di paru-paru aku tuh, penuh cairan. Jadi baru diambil cairan dari belakang. Mudah-mudahan nggak ada efek sampingnya supaya besok bisa pulang," ungkapnya dengan napas yang terengah-engah.
Dalam sebuah perbincangan dengan Iis Sugianto, penyanyi yang juga sahabatnya, Nindy Ellesse mengatakan ia sudah bersih dari kanker payudara. Namun, kanker bisa muncul kapan saja.
"Yang dibilang bersih itu, kita harus tetap waspada. Karena anytime bisa muncul lagi," ujar Nindy Ellesse pada Iis Sugianto.
Nindy Ellese menceritakan bahwa pada 2017, ada keanehan di payudara bagian kirinya. Namun, ia menunda untuk periksa ke dokter. "Kalau kita merasa ada keanehan (pada payudara), harus segera diperiksa. Buru-buru diperiksa," saran dia.
Setelah payudara di sebelah kirinya dinyatakan bersih, ternyata empat bulan kemudian giliran payudara kanannya yang bermasalah. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata sudah stadium tiga.
Karier Menyanyi
Nindy Ellesse adalah penyanyi era 80-an dengan segudang karya. Beberapa album sudah dikeluarkannya. Di antaranya adalah Naluri Seorang Wanita pada 1986, Omong Kosong (1987) dan juga Ku Ingin Berteduh Di Matamu (1988).
Selain itu, Nindy Ellesse juga sempat tergabung dalam sebuah grup musik Trio Glamendy yang terdiri dari Nindy Ellesse, Gladys Suwandhi, dan Mega Selvia.
Dia bersama trio-nya tersebut merilis beberapa album musik seperti Just Boy Friend (1991) dan Cukur Dulu Kumismu (1993).
Karier Akting
Selain sebagai seorang penyanyi, Nindy Ellesse juga dikenal sebagai pemain film. Beberapa film sudah dibintanginya. Pada 1988, dia sempat berperan sebagai Devina di Terang Bulan di Tengah Hari, dan Inge di film Catatan Si Doi.
Film Nindy Ellesse lainnya yakni Lintar, Ketika Musim Duren Tiba, di mana dia berperan sebagai Atik Wibisono dan terlibat dalam pembuatan soundtrack-nya.
Menikah
Pada 1998, Nindy Ellesse menikah dengan seorang pria bernama Willem F Laoh. Ia adalah seorang arsitek yang sukses. Pada era 2000-an, Nindy Ellesse sempat merilis album-album musik rohani. Salah satunya yakni album Yesus Ku Cinta Kau yang rilis pada 2000.